BNN Kendari Sosialisasikan Bahaya Narkoba ke Pelajar
BNN Kota Kendari, bekerja sama dengan berbagai pihak, gencar melakukan sosialisasi bahaya narkoba di sekolah-sekolah Kota Kendari untuk mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar.
BNN Kota Kendari gencar melakukan sosialisasi bahaya narkoba kepada pelajar di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Sasaran utamanya adalah siswa SMPN 1 Kendari, sebagai bagian dari upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi muda.
Sosialisasi yang dilakukan pada Kamis lalu ini merupakan bagian dari kerjasama BNN dengan berbagai stakeholder di Kota Kendari. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada pelajar, guru, dan orang tua tentang bahaya narkoba dan cara pencegahannya. Mustikawati, Penyuluh Narkoba BNN Kota Kendari, menekankan pentingnya kerjasama ini dalam menyelamatkan generasi muda.
Mustikawati menjelaskan bahwa program edukasi ini telah berjalan selama tiga tahun, berkolaborasi dengan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A). Program ini difokuskan pada tiga konsep ketahanan diri: regulasi diri yang baik, berpikir positif, dan sikap aseptif (mampu menolak ajakan negatif).
Edukasi tersebut tidak hanya berfokus pada bahaya narkoba, tetapi juga menekankan pentingnya kegiatan positif sebagai alternatif untuk mencegah keterlibatan dalam hal-hal negatif. Mustikawati menambahkan, "Bagaimana mengajak para anak-anak punya kegiatan yang positif. Jadi hal-hal negatif yang mereka lakukan bisa mereka alihkan di kegiatan positif."
Kepala Sekolah SMPN 1 Kendari, Abdul Hamid, mengapresiasi kegiatan ini. Ia menilai sosialisasi bahaya narkoba sangat penting untuk mencegah peredaran narkoba di lingkungan sekolah. Abdul Hamid juga menekankan pentingnya peran orang tua dalam mengawasi anak-anak di rumah untuk mencegah penyalahgunaan narkoba.
"Edukasi ini sangat penting untuk mencegah peredaran narkoba di satuan pendidikan seperti Sekolah Dasar (SD) dan SMP," kata Abdul Hamid. Ia menambahkan, "Selain itu, kami juga berharap dukungan para orang tau siswa untuk membantu mengawasi anak-anak di rumah dari penyalahgunaan narkoba."
Ke depannya, BNN Kota Kendari berencana untuk memperluas kerjasama dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kendari untuk memperkuat upaya pencegahan narkoba di seluruh satuan pendidikan. Langkah ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan pendidikan yang aman dan bersih dari narkoba.