BRIN dan Raffi Ahmad: Kolaborasi Sosialisasi Riset untuk Generasi Muda

BRIN dan Raffi Ahmad berkolaborasi untuk mensosialisasikan hasil-hasil riset kepada generasi muda Indonesia, guna meningkatkan apresiasi dan minat terhadap riset dan inovasi.

BRIN gandeng Raffi Ahmad sosialisasikan riset ke anak muda! Kolaborasi antara Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan selebriti Raffi Ahmad resmi dimulai. Kabarnya, kolaborasi ini bertujuan untuk mensosialisasikan hasil-hasil riset kepada masyarakat, terutama generasi muda Indonesia. Kerja sama ini diumumkan pada Sabtu, 25 Januari 2024 di Jakarta.

Kenapa perlu kolaborasi ini? Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko, melihat potensi besar dalam melibatkan figur publik seperti Raffi Ahmad. Menurutnya, anak muda masa kini perlu lebih memahami pentingnya riset dan inovasinya bagi kehidupan sehari-hari. Raffi sendiri, yang juga Utusan Khusus Presiden Bidang Pembinaan Generasi Muda dan Pekerja Seni, mengaku antusias dengan kolaborasi ini. Ia melihat riset dan inovasi sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat.

Bagaimana kolaborasi ini akan berjalan? Raffi berencana untuk berkolaborasi dalam pembuatan program-program yang akan mensosialisasikan hasil riset BRIN ke berbagai daerah. Hal ini diharapkan dapat mendekatkan riset kepada masyarakat luas dan menginspirasi anak muda untuk terlibat lebih aktif di dunia riset. BRIN pun menyambut baik rencana ini, mengingat anak muda dikenal memiliki daya kreativitas tinggi yang sangat dibutuhkan dalam proses riset.

Lebih dari sekadar teknologi. Handoko menekankan bahwa riset tidak hanya terbatas pada teknologi digital. BRIN juga aktif melakukan riset di berbagai bidang, termasuk seni. Sebagai contoh, BRIN tengah meneliti nilai filosofis dari tarian daerah tradisional. Riset ini bertujuan untuk mendokumentasikan dan mempelajari budaya lokal secara saintifik melalui program akuisisi pengetahuan lokal.

Harapan ke depan. Kolaborasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan minat generasi muda terhadap riset dan inovasi sejak dini. Dengan melibatkan figur publik populer, diharapkan pesan tentang pentingnya riset dapat tersampaikan secara efektif dan menarik bagi kalangan muda.

Kesimpulannya, kerja sama BRIN dan Raffi Ahmad ini menjadi langkah inovatif dalam mensosialisasikan hasil riset kepada generasi muda. Dengan pendekatan yang kreatif dan melibatkan figur publik, diharapkan kolaborasi ini akan berhasil menumbuhkan minat dan partisipasi generasi muda dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Indonesia.