DPRD Bali Dukung Penuh Visi Misi Gubernur Terpilih, Siap Awasi APBD dan 15 Perda Prioritas

DPRD Bali menyatakan siap mendukung penuh visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur Bali terpilih, Wayan Koster dan Giri Prasta, serta mengawasi APBD dan 15 Perda prioritas.

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bali menyatakan kesiapannya untuk mendukung penuh Gubernur dan Wakil Gubernur Bali terpilih setelah mendengarkan visi dan misi mereka dalam Rapat Paripurna DPRD Bali. Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua DPRD Bali, Dewa Made Mahayadnya, di Denpasar pada Selasa, 04/03. Dukungan ini mencakup pengawasan anggaran dan pelaksanaan 15 peraturan daerah (Perda) prioritas yang telah direncanakan.

Dewa Mahayadnya menekankan peran DPRD Bali sebagai mitra strategis pemerintah daerah. Melalui fungsi pembentukan Perda, penganggaran, dan pengawasan, DPRD berkomitmen untuk bersinergi dalam menjalankan pemerintahan daerah Bali. Ia menyatakan, "Dengan semua yang telah disampaikan, tentu kami semua tanpa keraguan akan sangat mendukung sepenuhnya pemerintah daerah Bali dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Bali."

Dukungan tersebut didasarkan pada keselarasan visi misi Gubernur terpilih dengan harapan DPRD Bali. Salah satu poin penting yang akan diawasi adalah penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Bali. Selain itu, DPRD juga akan fokus pada penyelesaian 15 Perda prioritas yang telah diusulkan.

Dalam pidato perdananya, Gubernur Bali Wayan Koster memaparkan visi, misi, dan target penyelesaian 15 peraturan gubernur dan peraturan daerah prioritas. Rencana ini selaras dengan Asta Cita Presiden Prabowo. Ketua DPRD Bali, Dewa Made Mahayadnya, meyakini bahwa eksekutif di bawah kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih mampu menata pembangunan Bali secara fundamental dan komprehensif.

Pembangunan tersebut akan mencakup berbagai aspek kehidupan di Bali, mulai dari alam, manusia, hingga kebudayaan. Hal ini sejalan dengan visi "Nangun Sat Kerthi Loka Bali" melalui Pola Pembangunan Semesta Berencana dalam Bali Era Baru yang diusung oleh pasangan Wayan Koster dan Giri Prasta. DPRD Bali optimis karena melihat keberhasilan Wayan Koster di periode pertama.

Keberhasilan tersebut dibuktikan dengan terwujudnya 44 Tonggak Peradaban penanda Bali Era Baru. Beberapa contohnya meliputi pemuliaan desa adat, perlindungan keagamaan, pelestarian aksara Bali, perlindungan kawasan Besakih, pembangunan Pusat Kebudayaan Bali, pembangunan jalan pintas Singaraja-Mengwitani, pembangunan Pelabuhan Sanur-Sampalan-Bias Munjul, dan pembangunan menara Turyapada. "Tentunya hal ini sangat menggembirakan dan sangat didukung oleh seluruh rakyat Bali, karena secara nyata dirasakan manfaatnya," ujar pimpinan DPRD Bali tersebut.

DPRD Bali akan berperan aktif dalam mengawasi penggunaan APBD Bali agar sesuai dengan rencana pembangunan yang telah ditetapkan. Hal ini penting untuk memastikan bahwa visi misi Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih dapat terwujud dengan efektif dan efisien. Sinergitas antara eksekutif dan legislatif akan menjadi kunci keberhasilan dalam pembangunan Bali ke depan.

Dengan dukungan penuh dari DPRD Bali, diharapkan pembangunan Bali akan semakin maju dan sejahtera. Keberhasilan periode pertama Wayan Koster menjadi modal penting dalam menghadapi tantangan pembangunan di masa mendatang. Komitmen bersama antara eksekutif dan legislatif akan menjadi penentu keberhasilan dalam mewujudkan visi misi pembangunan Bali Era Baru.

Keberhasilan pembangunan Bali tidak hanya bergantung pada eksekutif, tetapi juga pada sinergi yang kuat antara eksekutif dan legislatif. DPRD Bali siap menjalankan perannya sebagai pengawas dan mitra kerja pemerintah daerah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat Bali.

Dengan adanya pengawasan yang ketat dan sinergi yang baik, diharapkan visi misi pembangunan Bali Era Baru dapat terwujud dengan optimal dan memberikan manfaat nyata bagi seluruh masyarakat Bali.