Enchanting Valley TSI Luncurkan Gerakan Kali Bersih di Bogor
Enchanting Valley by Taman Safari Indonesia (TSI) memulai Gerakan Kali Bersih di Bogor, mengajak warga menjaga kebersihan Sungai Ciliwung dan melestarikan lingkungan sekitar.
Taman Safari Indonesia (TSI) melalui Enchanting Valley, kawasan wisatanya di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, baru-baru ini menginisiasi sebuah gerakan peduli lingkungan yang diberi nama Gerakan Kali Bersih. Inisiatif ini diluncurkan pada tanggal 22 Januari dan melibatkan masyarakat sekitar serta Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) Cisarua.
Menurut Dewan Direktur TSI Group, Agus Santoso, Gerakan Kali Bersih merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) Enchanting Valley. Tujuan utama gerakan ini adalah meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, terutama sungai yang berperan krusial dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Agus menekankan partisipasi aktif warga dari tiga desa sekitar, yaitu Desa Cilember, Lewimalang, dan Jogjogan.
Gerakan Kali Bersih ini direncanakan menjadi agenda tahunan, menunjukkan komitmen jangka panjang Enchanting Valley dalam membangun kolaborasi positif antara perusahaan dengan komunitas lokal. Hal ini sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan, khususnya akses terhadap air bersih dan sanitasi serta pelestarian ekosistem.
Sungai Ciliwung, yang menjadi fokus gerakan ini, merupakan salah satu sungai terpenting di Pulau Jawa. Sungai sepanjang 119 kilometer ini mengalir dari Gunung Gede Pangrango hingga muara di Teluk Jakarta. Meskipun berperan vital bagi kehidupan dan ekosistem, Sungai Ciliwung menghadapi tantangan serius berupa pencemaran limbah domestik dan industri, serta risiko banjir tahunan di Jakarta.
Di sisi lain, bagian hulu Sungai Ciliwung memiliki potensi wisata yang menjanjikan, seperti arung jeram dan wisata edukasi lingkungan. Pengembangan potensi wisata ini dapat menjadi pendukung upaya pelestarian sungai secara berkelanjutan. Gerakan Kali Bersih pun tak hanya fokus pada pembersihan, tetapi juga menanam 14 pohon dari empat jenis: sirsak, alpukat, jambu batu, dan duku di pinggir sungai untuk memperkuat ekosistem lokal dan meningkatkan kualitas udara.
Agus Santoso menegaskan komitmen TSI untuk melanjutkan Gerakan Kali Bersih setiap tahun. Dengan melibatkan berbagai pihak, mulai dari pemerintah daerah hingga dunia usaha, diharapkan gerakan ini akan memberikan dampak positif yang berkelanjutan. Keberhasilan tahun lalu, yang berhasil mengumpulkan lebih dari 500 kg sampah dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya ekosistem sungai, menjadi bukti nyata dampak positif program ini.
Selain aksi bersih-bersih, edukasi kepada masyarakat juga menjadi bagian penting dari Gerakan Kali Bersih. Harapannya, gerakan ini tidak hanya membersihkan sungai, tetapi juga menumbuhkan kepedulian lingkungan dan mempromosikan Enchanting Valley sebagai destinasi wisata yang ramah lingkungan dan harmonis dengan alam sekitar. Kerja sama yang terjalin antara berbagai pihak dalam Gerakan Kali Bersih ini menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga kelestarian lingkungan dan ekosistem Sungai Ciliwung.