Gempa Susulan Guncang Kolaka Timur, Magnitudo 4,2
BMKG Kendari laporkan gempa susulan magnitudo 4,2 kembali guncang Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara, Sabtu sore, 25 Januari 2024, akibat aktivitas Sesar Kolaka, imbau masyarakat tetap tenang.
Gempa susulan kembali mengguncang Kabupaten Kolaka Timur, Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu, 25 Januari 2024, sekitar pukul 17.39 WITA. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kendari mencatat magnitudo gempa susulan ini sebesar 4,2.
Kepala Stasiun Geofisika Kendari, Rudin, menjelaskan bahwa gempa ini merupakan susulan dari serangkaian gempa yang terjadi di wilayah tersebut sebelumnya. Episenter gempa berada di koordinat 4,10 Lintang Selatan (LS), 121,78 Bujur Timur (BT), tepatnya di darat, barat daya Kecamatan Lolae, Kolaka Timur, pada kedalaman 5 kilometer.
Menurut Rudin, "Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, gempa ini merupakan jenis gempa dangkal akibat aktivitas Sesar Kolaka di barat daya Lalolae." BMKG Kendari mencatat hingga pukul 18.10 WITA, telah terjadi 14 aktivitas gempa susulan.
Aktivitas Sesar Kolaka menjadi penyebab utama rangkaian gempa ini. Sebelumnya, pada Sabtu malam, 25 Januari 2024, BMKG Kendari mencatat empat kali gempa di Kabupaten Kolaka Timur. Gempa pertama terjadi pukul 21.37 WITA dengan magnitudo 4,9, disusul gempa susulan dengan magnitudo 3,2 (pukul 21.56 WITA), 2,6 (pukul 21.58 WITA), dan 2,6 (pukul 22.14 WITA).
Episenter gempa-gempa tersebut berada di koordinat 4,06 LS, 121,81 BT, sekitar 4,8 kilometer arah tenggara Lalolae, pada kedalaman 10 kilometer. Gempa-gempa ini dilaporkan terasa hingga ke beberapa kabupaten dan kota di sekitarnya, termasuk Kolaka, Kolaka Utara, Konawe, Konawe Selatan, Konawe Utara, Kota Kendari, dan Kabupaten Bombana.
Getaran gempa dirasakan nyata di dalam rumah, seperti getaran saat truk berlalu. BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Kesimpulannya, serangkaian gempa bumi, termasuk gempa susulan magnitudo 4,2 pada Sabtu sore, mengguncang Kolaka Timur akibat aktivitas Sesar Kolaka. BMKG terus memantau situasi dan menghimbau masyarakat untuk tetap waspada dan tenang.