Gubernur Kalteng Ajak Muhammadiyah Perkuat SDM, UMPR Bidik Pusat Unggulan Kesehatan
Gubernur Kalteng meminta Muhammadiyah meningkatkan kualitas SDM di Kalimantan Tengah, sementara UMPR berfokus menjadi pusat unggulan kesehatan regional Kalimantan.
Gubernur Kalimantan Tengah, Agustiar Sabran, telah meminta organisasi Muhammadiyah untuk berperan aktif dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di provinsi tersebut. Permintaan ini disampaikan pada Selasa di Palangka Raya, dan sejalan dengan penugasan Presiden untuk menjadikan Kalimantan Tengah sebagai 'harapan baru Indonesia'. Peran Muhammadiyah dalam pembangunan pendidikan dan kesehatan di Kalimantan Tengah selama ini dinilai signifikan, dan diharapkan akan terus ditingkatkan melalui lembaga-lembaga pendidikan yang tersebar di seluruh wilayah.
Gubernur juga menekankan pentingnya Musyawarah Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (Muspimwil) Kalteng di Kuala Pembuang, Kabupaten Seruyan pada 25-26 April 2025. Ia berharap Muspimwil tersebut menghasilkan pemikiran dan konsep yang konkret untuk penguatan kualitas SDM dan pemberdayaan masyarakat. Agustiar Sabran menyatakan dukungan penuhnya terhadap kegiatan tersebut dan berencana hadir untuk membuka acara secara langsung. Dukungan dari Bupati Seruyan sebagai tuan rumah juga sangat diharapkan untuk menjamin kesuksesan acara.
Dukungan Gubernur tersebut mendapat sambutan positif dari pihak Muhammadiyah. Rektor Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMPR), Assoc Prof Dr Muhamad Yusuf MAP, menjelaskan bahwa UMPR telah dan akan terus berkontribusi besar dalam pembangunan bidang pendidikan dan kesehatan di Kalimantan Tengah. UMPR saat ini sedang mengembangkan diri untuk menjadi pusat unggulan kesehatan regional Kalimantan, seiring dengan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
UMPR: Menuju Pusat Unggulan Kesehatan Regional Kalimantan
Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (UMPR) tengah berupaya untuk menjadi pusat unggulan kesehatan di Kalimantan. Langkah ini sejalan dengan visi UMPR untuk berkontribusi pada pembangunan daerah, khususnya di bidang kesehatan. UMPR telah memiliki Fakultas Kedokteran dan sedang dalam proses pengembangan tujuh fakultas baru di bidang kesehatan. Hal ini menunjukkan komitmen UMPR dalam mencetak tenaga kesehatan berkualitas untuk memenuhi kebutuhan Kalimantan Tengah dan sekitarnya.
Tujuh fakultas baru yang tengah diproses tersebut antara lain Fakultas Kedokteran Gigi, Fakultas Farmasi dan Radiologi, Fakultas Teknologi Laboratorium Medik dan Teknik Elektro Medik, Fakultas Psikologi, Fakultas Gizi dan Manajemen Informasi Kesehatan, serta Fakultas Keperawatan Anastesi dan Fisioterapi. Kehadiran fakultas-fakultas ini akan melengkapi program studi yang sudah ada dan memperkuat posisi UMPR sebagai pusat pendidikan kesehatan terkemuka di Kalimantan.
Semua program studi baru tersebut akan berpusat di Kampus-2 UMPR yang terletak di lahan seluas 16 hektare di Jalan Anggrek Lingkar Luar Jalan Mahir Mahar, Kelurahan Kereng Bangkirai, Kecamatan Sebangau, Palangka Raya. Saat ini, pengembangan kampus tersebut tengah dilakukan, termasuk pembangunan fasilitas olahraga untuk menunjang kegiatan akademik dan mahasiswa.
Pembangunan Kampus 2 UMPR juga akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang lainnya, termasuk fasilitas olahraga yang akan diperuntukkan bagi lebih dari 8.000 mahasiswa UMPR yang tersebar di empat lokasi kampus. Fasilitas olahraga ini akan meliputi lapangan basket, mini soccer, lapangan futsal, tenis lapangan, kolam renang, dan food court. Uniknya, fasilitas ini juga akan dibuka untuk umum, sebagai bagian dari unit usaha baru UMPR.
Ekspansi UMPR dan Kolaborasi dengan Pemerintah
UMPR juga berencana membangun hotel di lahan depan Kampus-2. Hal ini merupakan bagian dari strategi UMPR untuk meningkatkan pendapatan dan memperkuat posisi sebagai pusat unggulan kesehatan di Kalimantan. Dengan adanya hotel ini, UMPR dapat menampung para tamu dan pengunjung yang datang ke kampus, baik untuk keperluan akademik maupun non-akademik. Langkah ini menunjukkan komitmen UMPR untuk terus berkembang dan berkontribusi pada perekonomian daerah.
Kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dan Muhammadiyah, khususnya UMPR, diharapkan akan semakin memperkuat upaya peningkatan kualitas SDM di Kalimantan Tengah. Dengan dukungan penuh dari pemerintah dan komitmen dari UMPR, Kalimantan Tengah dapat menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan siap menghadapi tantangan pembangunan di masa depan. UMPR dengan pengembangan fasilitas dan program studinya, siap menjadi pilar penting dalam mewujudkan visi tersebut.
Langkah-langkah pengembangan UMPR ini menunjukkan komitmen yang kuat untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan di Kalimantan Tengah. Dengan adanya fasilitas yang lengkap dan modern, UMPR diharapkan dapat mencetak lulusan yang berkualitas dan siap bersaing di tingkat nasional maupun internasional. Kolaborasi yang erat antara UMPR dan pemerintah daerah sangat penting untuk memastikan keberhasilan upaya peningkatan kualitas SDM di Kalimantan Tengah.
Kehadiran UMPR sebagai pusat unggulan kesehatan regional Kalimantan akan sangat bermanfaat bagi masyarakat Kalimantan Tengah dan sekitarnya. Dengan tersedianya tenaga kesehatan yang berkualitas dan fasilitas kesehatan yang memadai, masyarakat akan mendapatkan akses yang lebih mudah terhadap layanan kesehatan yang berkualitas. Hal ini akan berkontribusi pada peningkatan kesehatan masyarakat dan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Tengah.