Infrastruktur Kunci Utama Dongkrak Investasi di Sulsel, Kata Gubernur
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, menekankan pentingnya pembangunan infrastruktur untuk menarik investasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di Bone.
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, baru-baru ini menegaskan peran krusial infrastruktur dalam mendorong investasi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pernyataan tersebut disampaikan dalam pertemuan "Tudang Sipatangngareng" di Aula Rumah Jabatan Bupati Bone, Sulawesi Selatan, Selasa (2/4).
Dalam pertemuan yang dihadiri oleh Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman, Bupati dan Wakil Bupati Bone, perwakilan perguruan tinggi, tokoh adat dan masyarakat, Gubernur Sudirman menjelaskan bahwa pembangunan infrastruktur, terutama akses transportasi darat, laut, dan udara, merupakan faktor penentu dalam menarik investor dan mempercepat kemajuan daerah. Ia menekankan hal ini sebagai kunci utama pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Sulawesi Selatan.
Sudirman menyatakan, "Salah satu kunci utama dalam pembangunan dan kesejahteraan masyarakat adalah akses transportasi penduduk kita." Pernyataan ini menggarisbawahi pentingnya konektivitas yang memadai untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan mempermudah akses masyarakat terhadap layanan publik.
Pembangunan Infrastruktur Bertahap dan Kolaboratif
Gubernur Sudirman memaparkan pentingnya strategi mitigasi yang tepat dalam perencanaan pembangunan infrastruktur. Perencanaan yang matang dan terukur, menurutnya, akan membawa daerah menuju kemajuan yang lebih pesat. Pembangunan infrastruktur, kata dia, harus dilakukan secara bertahap dan dimulai dari kebutuhan mendasar, seperti kesehatan, pendidikan, dan layanan publik. Semua potensi daerah harus dimaksimalkan dengan perencanaan yang matang dan terintegrasi.
Ia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat dalam mewujudkan visi Bone yang lebih maju dan sejahtera. Kerja sama yang sinergis antar berbagai pihak dianggap sebagai kunci keberhasilan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan.
Lebih lanjut, Gubernur Sudirman menambahkan bahwa "Infrastruktur harus dibangun secara bertahap, dimulai dari kebutuhan mendasar seperti kesehatan, pendidikan dan layanan publik. Semua potensi yang ada harus dimaksimalkan dengan perencanaan yang matang." Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk membangun infrastruktur secara terencana dan berkelanjutan, dengan memprioritaskan kebutuhan dasar masyarakat.
Tudang Sipatangngareng: Kolaborasi untuk Bone Maju
Pertemuan "Tudang Sipatangngareng" yang bertema "Berkolaborasi Membangun Bone Maju dan Sejahtera untuk Indonesia Emas 2045" menjadi wadah penting untuk membahas strategi pembangunan daerah. Kehadiran Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman semakin memperkuat komitmen pemerintah pusat dalam mendukung pembangunan di Bone.
Diskusi dalam pertemuan tersebut difokuskan pada bagaimana membangun sinergi antara berbagai pihak untuk mencapai tujuan pembangunan yang telah ditetapkan. Kolaborasi yang erat antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat diharapkan dapat menghasilkan rencana pembangunan yang komprehensif dan berkelanjutan.
Partisipasi berbagai elemen masyarakat dalam pertemuan ini menunjukkan komitmen bersama untuk membangun Bone yang lebih maju dan sejahtera. Harapannya, kolaborasi ini akan menghasilkan terobosan dan inovasi dalam pembangunan infrastruktur yang berdampak positif bagi masyarakat Bone.
Dengan adanya komitmen kuat dari pemerintah daerah dan dukungan dari berbagai pihak, pembangunan infrastruktur di Sulawesi Selatan, khususnya di Bone, diharapkan dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat serta daya tarik investasi.