Kehadiran Presiden Prabowo Tingkatkan Kepercayaan Investor Asing, Kadin Ungkap Dampak Positif

Wakil Ketua Umum Kadin, Teguh Anantawikrama, mengungkapkan dampak positif kehadiran Presiden Prabowo Subianto di berbagai negara terhadap peningkatan kepercayaan investor dan investasi di Indonesia.

Jakarta, 30 April 2024 - Wakil Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Bidang Transformasi Teknologi dan Digital, Teguh Anantawikrama, menyatakan bahwa kehadiran Presiden Prabowo Subianto di berbagai negara telah memberikan dampak signifikan terhadap kepercayaan internasional terhadap Indonesia. Hal ini disampaikannya dalam diskusi bertajuk 'Cryptocurrency: 2025 Beyond Borders Next-Gen Solutions for Global Transactions' di Jakarta, Selasa lalu.

Menurut Teguh, kunjungan Presiden Prabowo yang seringkali didampingi oleh Kadin telah berhasil membangun kepercayaan luar biasa terhadap Indonesia, bahkan di tengah pelemahan nilai tukar rupiah. Kepercayaan ini dibuktikan dengan komitmen investasi asing di Indonesia selama empat bulan terakhir yang tercatat sebagai yang terbesar sepanjang sejarah. Jika terealisasi, komitmen investasi ini diprediksi akan mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia secara signifikan.

Namun, Teguh juga memberikan peringatan. Ia menekankan pentingnya memanfaatkan momentum positif ini dengan bijak. Kegagalan dalam memanfaatkan peluang dan melakukan langkah strategis dalam enam bulan ke depan, termasuk dalam pengelolaan aset digital dan peningkatan konsumsi produk lokal, dapat berujung pada pelemahan nilai tukar rupiah yang jauh lebih parah dibandingkan krisis moneter 1998. "Kalau kita bisa gunakan ini dengan baik, maka kita akan berhasil di tahun depan, tetapi kalau kita gagal dalam 6 bulan ke depan ini, then we are bankrupt," tegas Teguh.

Teguh Anantawikrama menjelaskan lebih lanjut mengenai faktor-faktor yang berkontribusi terhadap peningkatan kepercayaan internasional terhadap Indonesia. Salah satu faktor kunci adalah kemampuan Presiden Prabowo Subianto dalam berkomunikasi dalam berbagai bahasa asing, seperti Jepang, Jerman, dan Inggris. Kehadirannya bersama delegasi dunia usaha Indonesia memberikan keyakinan kepada negara lain bahwa Indonesia memiliki kemampuan untuk membangun kemitraan yang kuat dan berkelanjutan.

"Banyak negara yang sekarang asking for help, kenapa? Figur Pak Prabowo yang (mampu) berbahasa Jepang, Jerman, Inggris, dan kehadirannya yang selalu datang dengan dunia usaha lengkap, itu menimbulkan rasa percaya pada negara-negara lain bahwa Indonesia itu bisa build," jelasnya. Hal ini menunjukkan bahwa diplomasi ekonomi yang dilakukan oleh Presiden Prabowo telah membuahkan hasil yang positif dalam menarik investasi asing.

Kunjungan Presiden Prabowo ke berbagai negara tidak hanya sekadar kunjungan kenegaraan, tetapi juga merupakan bagian dari strategi untuk memperkuat citra Indonesia di mata dunia dan menarik investasi. Kehadirannya bersama para pelaku usaha menunjukkan keseriusan pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi melalui kerjasama internasional.

Keberhasilan ini juga menunjukkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan sektor swasta dalam membangun kepercayaan internasional dan menarik investasi. Kadin, sebagai perwakilan sektor swasta, telah memainkan peran penting dalam mendampingi Presiden Prabowo dalam kunjungan-kunjungan tersebut.

Meskipun optimistis, Teguh mengakui bahwa Indonesia masih menghadapi tantangan ekonomi yang signifikan. Namun, ia menekankan pentingnya memanfaatkan momentum positif yang telah tercipta untuk mengatasi tantangan tersebut. Pemerintah dan sektor swasta harus bekerja sama untuk memastikan bahwa komitmen investasi yang telah diperoleh dapat terealisasi dan memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia.

Salah satu langkah penting adalah pengelolaan aset digital dan peningkatan konsumsi produk lokal. Hal ini akan membantu memperkuat perekonomian domestik dan mengurangi ketergantungan pada faktor eksternal. Dengan strategi yang tepat dan kerja sama yang solid, Indonesia diharapkan mampu melewati tantangan ekonomi dan mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan.

Keberhasilan Indonesia dalam melewati tantangan ekonomi ini akan bergantung pada kemampuan pemerintah dan sektor swasta untuk bekerja sama secara efektif dan memanfaatkan peluang yang ada. Momentum positif yang telah tercipta harus dijaga dan dikembangkan agar dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi perekonomian Indonesia.

Ke depan, penting bagi Indonesia untuk terus meningkatkan daya saingnya di pasar global dan memperkuat kerjasama internasional. Dengan demikian, Indonesia dapat terus menarik investasi asing dan mencapai pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.