Kepulauan Seribu Tata TPU Pulau Lancang untuk Tingkatkan Layanan Pemakaman

Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu menata TPU Pulau Lancang di Pulau Pari untuk meningkatkan pelayanan pemakaman dan memberikan kenyamanan bagi masyarakat.

Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu telah memulai penataan Tempat Pemakaman Umum (TPU) Pulau Lancang di Kelurahan Pulau Pari, Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan. Penataan ini bertujuan meningkatkan layanan pemakaman bagi warga setempat dan memberikan kenyamanan bagi para pelayat. Proses revitalisasi ini dijadwalkan selesai pada tahun ini.

Menurut Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kepulauan Seribu, Muhammad Fadjar Churniawan, penataan TPU Pulau Lancang ini merupakan wujud nyata kehadiran pemerintah dalam memenuhi kebutuhan masyarakat. Dengan adanya kantor pengelola, diharapkan masyarakat akan lebih mudah mengurus keperluan pemakaman. Pembangunan ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi warga Pulau Pari.

"Melalui penataan dan kehadiran kantor pengelola diharapkan masyarakat menjadi lebih mudah untuk mengurusnya," kata Plt. Bupati Kepulauan Seribu, Muhammad Fadjar Churniawan di Jakarta, Minggu. Ia juga menambahkan bahwa revitalisasi ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan TPU yang lebih asri dan bersih, sehingga para pengunjung merasa nyaman.

Revitalisasi dan penataan TPU Pulau Lancang merupakan aspirasi langsung dari warga Pulau Pari. Selama ini, TPU seluas 10.876 meter persegi tersebut tidak memiliki penjaga tetap, sehingga perawatan dan pengelolaannya kurang optimal. Penataan ini akan mencakup pembangunan kantor pengelola dua lantai dan pembangunan pagar makam.

Kepala Unit Kerja Teknis (UKT) 2 Kabupaten Kepulauan Seribu, Sofyan, menjelaskan bahwa proyek revitalisasi ini akan dikerjakan oleh pihak ketiga dengan target penyelesaian dalam enam bulan. Proses pengerjaan ditargetkan dimulai pada bulan ini. "Insyaallah, pengerjaan akan selesai tahun ini dan kami berharap masyarakat ikut mendukung agar prosesnya bisa berjalan lancar," ujar Plt. Bupati Fadjar.

Pembangunan kantor pengelola diharapkan dapat memudahkan akses warga dalam mengurus administrasi pemakaman. Dengan adanya kantor tersebut, pelayanan kepada masyarakat akan lebih terorganisir dan terarah. Selain itu, pembangunan pagar makam juga akan meningkatkan keamanan dan kerapian TPU Pulau Lancang.

Proyek revitalisasi TPU Pulau Lancang tidak hanya mencakup pembangunan kantor dan pagar. Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu juga berencana untuk melakukan penataan lingkungan TPU agar lebih asri dan bersih. Hal ini diharapkan dapat menciptakan suasana yang lebih nyaman dan tenang bagi para pengunjung yang berziarah.

Dengan adanya penataan ini, diharapkan TPU Pulau Lancang dapat menjadi tempat pemakaman yang lebih layak dan representatif bagi masyarakat Pulau Pari. Peningkatan layanan dan fasilitas ini merupakan komitmen pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan terbaik kepada warganya.

Proses revitalisasi ini diharapkan berjalan lancar dan selesai tepat waktu. Dukungan dan partisipasi masyarakat setempat sangat penting untuk keberhasilan proyek ini. Dengan adanya TPU yang terawat dan nyaman, diharapkan dapat memberikan ketenangan dan rasa hormat kepada para yang telah meninggal dunia.

"Bulan ini akan dimulai pengerjaan dan semoga berjalan lancar dan tidak ada hambatan," kata Sofyan. Ia berharap proses revitalisasi ini dapat berjalan sesuai rencana dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Pulau Pari.