Mendikbudristek Resmikan Klinik Pratama KH. Ahmad Dahlan di Magelang: Wujud Komitmen Kesehatan Generasi Muda

Mendikbudristek, Abdul Mu'ti, meresmikan Klinik Pratama KH. Ahmad Dahlan di Magelang sebagai upaya meningkatkan layanan kesehatan dan mencegah stunting, mendukung tumbuh kembang generasi sehat Indonesia.

Magelang, 14 Maret 2024 - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) RI, Abdul Mu'ti, secara resmi meresmikan Klinik Pratama KH. Ahmad Dahlan di Kota Magelang. Peresmian ini menandai langkah penting dalam meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat Magelang, khususnya dalam mendukung tumbuh kembang generasi muda yang sehat.

Peresmian tersebut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan dari Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Magelang. Mendikbudristek menekankan pentingnya pembangunan masyarakat sehat, tidak hanya melalui penyediaan fasilitas kesehatan, tetapi juga melalui perubahan budaya dan gaya hidup sehat. Klinik Pratama KH. Ahmad Dahlan diharapkan menjadi pusat layanan kesehatan sekaligus pusat penyuluhan kesehatan bagi masyarakat sekitar.

Pembangunan klinik ini juga dimaknai sebagai upaya untuk mengatasi masalah kesehatan serius yang masih dihadapi Indonesia, seperti stunting. Angka stunting nasional yang masih tinggi, hampir 30 persen, menjadi perhatian serius pemerintah. Oleh karena itu, upaya-upaya untuk menciptakan generasi yang sehat dan bebas stunting perlu terus digalakkan.

Dalam sambutannya, Mendikbudristek Abdul Mu'ti menyampaikan apresiasi kepada PDM Kota Magelang atas inisiatif pembangunan Klinik Pratama KH. Ahmad Dahlan. Beliau berharap klinik ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat. "Yang pertama kami menyampaikan selamat kepada PDM Kota Magelang atas peresmian dan dibukanya Klinik Pratama KH Ahmad Dahlan, ini merupakan bagian dari layanan kesehatan yang mudah-mudahan bermanfaat bagi seluruh masyarakat," ujar Abdul Mu'ti.

Lebih lanjut, Mendikbudristek juga menekankan pentingnya upaya membangun masyarakat yang sehat, termasuk melalui penyuluhan kesehatan, program olahraga, dan kegiatan lain yang mendukung tumbuh kembang generasi sehat. Klinik ini diharapkan tidak hanya menjadi tempat pengobatan, tetapi juga pusat edukasi kesehatan bagi masyarakat.

Klinik Pratama KH. Ahmad Dahlan diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan di tingkat masyarakat. Dengan adanya klinik ini, diharapkan masyarakat Magelang dapat lebih mudah mendapatkan akses layanan kesehatan yang berkualitas dan terjangkau.

Ketua PDM Kota Magelang, Rifqi Muhammad, menjelaskan bahwa pembangunan Klinik Pratama KH. Ahmad Dahlan merupakan bagian dari komitmen Persyarikatan Muhammadiyah Kota Magelang dalam mengembangkan amal usaha di bidang kesehatan. Klinik ini merupakan peningkatan status dari poliklinik yang sudah ada sebelumnya.

PDM Kota Magelang berkomitmen untuk terus mengembangkan amal usaha di berbagai bidang, termasuk pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan dakwah. Pembangunan Klinik Pratama KH. Ahmad Dahlan menunjukkan komitmen nyata Muhammadiyah dalam memberikan kontribusi bagi masyarakat, khususnya dalam bidang kesehatan.

Dengan adanya klinik ini, diharapkan dapat semakin meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Magelang dan mendukung terwujudnya generasi muda yang sehat dan produktif. Hal ini sejalan dengan visi Muhammadiyah dalam membangun masyarakat yang maju dan berkemajuan.

Pembangunan Klinik Pratama KH. Ahmad Dahlan juga merupakan bentuk sinergi antara pemerintah dan organisasi masyarakat dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kerja sama seperti ini diharapkan dapat terus ditingkatkan untuk mencapai tujuan pembangunan nasional, khususnya dalam bidang kesehatan.

Masalah stunting di Indonesia masih menjadi tantangan besar yang perlu diatasi secara serius. Mendikbudristek menekankan pentingnya upaya pencegahan stunting sejak dini melalui berbagai program, termasuk penyuluhan gizi dan kesehatan. Klinik Pratama KH. Ahmad Dahlan diharapkan dapat berperan aktif dalam upaya pencegahan stunting di Kota Magelang.

Dengan adanya fasilitas kesehatan yang memadai dan program penyuluhan kesehatan yang terintegrasi, diharapkan angka stunting di Kota Magelang dapat ditekan secara signifikan. Hal ini akan berdampak positif pada kualitas sumber daya manusia Indonesia di masa depan.

Pemerintah berkomitmen untuk terus mendukung upaya-upaya pencegahan stunting melalui berbagai program dan kebijakan. Kolaborasi antara pemerintah, organisasi masyarakat, dan masyarakat sendiri sangat penting dalam upaya penanggulangan stunting.

Peresmian Klinik Pratama KH. Ahmad Dahlan di Magelang menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dan Muhammadiyah dalam meningkatkan akses layanan kesehatan dan mencegah stunting. Semoga klinik ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Magelang dan menjadi contoh bagi daerah lain.