Panglima TNI Rotasi 86 Pati: Kapuspen hingga Pangdam Berganti

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan rotasi dan mutasi besar-besaran terhadap 86 perwira tinggi (Pati) TNI dari tiga matra, termasuk pergantian Kapuspen TNI dan Pangdam IX/Udayana.

Jakarta, 16 Maret 2025 (ANTARA) - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto telah merotasi dan memutasi sebanyak 86 perwira tinggi (Pati) TNI dari tiga matra. Rotasi ini mencakup berbagai posisi penting, mulai dari Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI hingga Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam). Keputusan ini tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/333/III/2025 tanggal 14 Maret 2025.

Kapuspen TNI Mayjen Hariyanto mengumumkan bahwa rotasi dan mutasi ini melibatkan 53 Pati TNI AD, 12 Pati TNI AL, dan 21 Pati TNI AU. "Rotasi dan mutasi ini telah ditetapkan oleh Panglima TNI, sebanyak 86 perwira tinggi," ujar Hariyanto di Jakarta.

Perubahan jabatan ini bertujuan untuk penyegaran dan peningkatan kinerja di lingkungan TNI. Beberapa perwira tinggi mengalami pergeseran posisi strategis, menunjukkan dinamika kepemimpinan dalam tubuh TNI yang terus beradaptasi dengan perkembangan situasi.

Salah satu pergantian penting terjadi pada posisi Kapuspen TNI. Mayjen Hariyanto dirotasi menjadi perwira staf ahli Panglima TNI, digantikan oleh Brigjen TNI Kristomei Sianturi yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Gubernur Akademi Militer. Pergantian juga terjadi di posisi Pangdam IX/Udayana. Mayjen TNI Muhammad Zamroni dirotasi menjadi Koorsahli Kasad, sementara Mayjen TNI Piek Budyakto dari Dirjen Pothan Kementerian Pertahanan ditunjuk sebagai Pangdam IX/Udayana yang baru.

Rotasi ini juga menyentuh berbagai posisi penting lainnya di ketiga matra TNI, menunjukkan komitmen Panglima TNI dalam menjaga dinamika dan profesionalisme di lingkungan TNI. Beberapa perwira tinggi yang memasuki masa pensiun juga turut tercantum dalam keputusan ini.

Proses rotasi dan mutasi ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi kinerja TNI dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Hal ini juga merupakan bagian dari upaya untuk terus mengembangkan dan memperkuat kemampuan TNI dalam menghadapi tantangan keamanan nasional.

Berikut daftar lengkap perwira tinggi TNI yang terkena rotasi, yang dibagi berdasarkan matra:

• TNI AD: Daftar lengkap rotasi Pati TNI AD terlampir, mencakup berbagai posisi mulai dari staf ahli Panglima TNI hingga posisi di berbagai satuan dan lembaga.
• TNI AL: Daftar lengkap rotasi Pati TNI AL terlampir, meliputi pergantian posisi di berbagai satuan dan lembaga di lingkungan TNI AL.
• TNI AU: Daftar lengkap rotasi Pati TNI AU terlampir, mencakup pergantian posisi di berbagai satuan dan lembaga di lingkungan TNI AU.

Daftar lengkap rotasi tersebut menunjukkan skala besarnya perombakan yang dilakukan oleh Panglima TNI. Perubahan ini diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi kinerja dan perkembangan TNI ke depannya.

Proses rotasi dan mutasi jabatan di lingkungan TNI merupakan hal yang lumrah dan dilakukan secara berkala. Tujuannya adalah untuk penyegaran, peningkatan kinerja, dan pengembangan karir perwira tinggi. Dengan adanya rotasi ini, diharapkan kinerja TNI akan semakin optimal dalam menjaga kedaulatan negara.