Pelni Tinjau Fasilitas Kapal, Pastikan Peningkatan Layanan di Maluku

PT Pelni meninjau fasilitas kapal di Maluku untuk memastikan peningkatan layanan transportasi laut dan konektivitas wilayah kepulauan, sekaligus mendukung stabilitas harga dan perekonomian daerah.

PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) melakukan peninjauan fasilitas kapal di Maluku untuk memastikan peningkatan layanan transportasi laut dan konektivitas wilayah kepulauan. Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko PT Pelni, Anik Hidayanti, menjelaskan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk melihat peran strategis Pelni dalam menghubungkan wilayah kepulauan di Maluku, tidak hanya sebagai alat transportasi penumpang, tetapi juga sebagai pendukung stabilitas harga dan perekonomian.

Peninjauan dilakukan langsung di atas kapal, mengikuti pelayaran hingga Banda dan Tual. Hal ini memungkinkan tim Pelni untuk mengamati secara langsung kebutuhan masyarakat yang sangat bergantung pada transportasi laut. Selain peninjauan di kapal, Pelni juga melakukan komunikasi dengan pemerintah daerah di berbagai tingkatan, dari provinsi hingga kabupaten/kota, untuk membahas pengembangan transportasi laut di masa mendatang.

Anik Hidayanti menekankan peran strategis Pelni sebagai perusahaan negara yang melayani transportasi laut antarpulau. Kehadiran kapal-kapal Pelni sangat krusial bagi masyarakat kepulauan, memudahkan akses terhadap kebutuhan pokok, pendidikan, kesehatan, dan konektivitas antar pulau. Tanpa Pelni, aktivitas harian masyarakat kepulauan akan sangat terhambat.

Pemerintah, melalui Kementerian Perhubungan, memberikan penugasan kepada PT Pelni dalam bentuk kewajiban pelayanan publik atau PSO (public service obligation). PSO ini mewajibkan Pelni untuk menjalankan rute-rute kapal tertentu demi memastikan terpenuhinya akses transportasi di daerah-daerah terpencil. Hal ini sejalan dengan komitmen Pelni untuk meningkatkan layanan dan konektivitas di wilayah kepulauan Maluku.

Peninjauan yang dilakukan Pelni diharapkan dapat menghasilkan data dan informasi yang akurat terkait kebutuhan masyarakat dan infrastruktur pendukung. Informasi ini akan menjadi dasar dalam perencanaan dan pengembangan layanan transportasi laut di masa mendatang. Dengan demikian, Pelni dapat terus meningkatkan kualitas layanan dan memberikan kontribusi positif bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Maluku.

Melalui kerjasama dengan pemerintah daerah, Pelni berupaya untuk mengoptimalkan peran PSO dalam mendukung konektivitas dan perekonomian di Maluku. Upaya ini menunjukkan komitmen Pelni dalam menjalankan tanggung jawab sosialnya sebagai perusahaan pelat merah.

Komunikasi intensif dengan pemerintah daerah merupakan bagian penting dari upaya Pelni dalam meningkatkan layanan. Dengan berkoordinasi langsung dengan pemerintah setempat, Pelni dapat memahami secara lebih mendalam kebutuhan dan tantangan yang dihadapi masyarakat Maluku. Hal ini memungkinkan Pelni untuk menyesuaikan strategi dan layanannya agar lebih efektif dan efisien.

Informasi yang diperoleh dari komunikasi dengan pemerintah daerah akan diintegrasikan ke dalam perencanaan pengembangan transportasi laut di Maluku. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa layanan Pelni dapat terus memenuhi kebutuhan masyarakat dan berkontribusi pada kemajuan wilayah Maluku.

Kerjasama yang erat antara Pelni dan pemerintah daerah diharapkan dapat menghasilkan solusi yang berkelanjutan untuk meningkatkan konektivitas dan perekonomian di wilayah kepulauan Maluku. Hal ini sejalan dengan visi Pelni untuk menjadi perusahaan pelayaran nasional yang unggul dan terpercaya.

Dengan adanya peninjauan ini, Pelni berharap dapat lebih memahami tantangan dan peluang dalam meningkatkan layanan transportasi laut di Maluku. Hasil peninjauan ini akan menjadi acuan dalam pengembangan strategi dan rencana kerja Pelni ke depan untuk memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat Maluku.

Secara keseluruhan, kunjungan PT Pelni ke Maluku menunjukan komitmen perusahaan dalam meningkatkan layanan transportasi laut dan konektivitas wilayah kepulauan. Kerjasama yang erat dengan pemerintah daerah dan penerapan PSO diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Maluku.