Pemkab Donggala Petakan 100 Destinasi Wisata, Dorong Pertumbuhan Ekonomi Lokal

Pemerintah Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, memetakan 100 destinasi wisata untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan kemandirian desa dalam pengelolaan objek wisata.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Donggala, Sulawesi Tengah, berinisiatif memetakan 100 destinasi wisata yang tersebar di 16 kecamatan. Langkah strategis ini bertujuan untuk mengembangkan sektor pariwisata daerah dan meningkatkan perekonomian masyarakat. Inisiatif ini diumumkan pada Jumat di Banawa oleh Bupati Donggala, Vera Elena Laruni, yang juga memerintahkan Dinas Pariwisata untuk segera melakukan pengembangan destinasi wisata tersebut.

Pemetaan ini bukan hanya sekedar inventarisasi, tetapi juga bagian dari strategi jangka panjang Pemkab Donggala. Bupati Vera Elena Laruni menekankan pentingnya pembaruan data setiap tahunnya untuk mendukung kemandirian desa dalam mengelola objek wisata lokal. Harapannya, pengelolaan yang mandiri ini akan mendorong pertumbuhan sektor pariwisata yang berkelanjutan dan berbasis partisipasi masyarakat.

Pembagian zona prioritas menjadi kunci keberhasilan strategi ini. Dengan mengelompokkan destinasi wisata berdasarkan zona, Pemkab Donggala mempermudah penentuan skala prioritas pengembangan dan alokasi anggaran. Sistem ini diharapkan dapat menciptakan persaingan sehat antar wilayah dalam memajukan potensi wisata lokal masing-masing.

Bupati Vera Elena Laruni menjelaskan bahwa strategi pemetaan ini bertujuan untuk memudahkan pemerintah daerah dalam melakukan pembinaan dan pengembangan destinasi wisata. Pembagian zona prioritas juga mempertimbangkan aspek anggaran, sehingga alokasi dana dapat lebih tepat sasaran dan efektif. Ia berharap setiap desa dan kecamatan dapat mengelola daya tarik wisata berbasis kekuatan lokalnya sendiri.

Dengan potensi wisata yang beragam, mulai dari pantai dan air terjun hingga agrowisata dan budaya, Kabupaten Donggala memiliki modal yang kuat untuk mengembangkan sektor pariwisata. Strategi pemetaan ini diharapkan dapat memaksimalkan potensi tersebut dan meningkatkan daya saing daerah di kancah pariwisata nasional.

Pemerintah daerah optimis bahwa pengembangan pariwisata akan menjadi lokomotif pembangunan wilayah pesisir dan pedalaman di Kabupaten Donggala. Hal ini sejalan dengan visi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui sektor pariwisata.

Salah satu tujuan utama dari pemetaan 100 destinasi wisata ini adalah untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Donggala. Dengan peningkatan jumlah wisatawan, diharapkan akan berdampak positif pada perekonomian warga setempat. Hal ini akan membuka lapangan kerja baru dan meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar objek wisata.

Pemkab Donggala berkomitmen untuk terus mengembangkan sektor pariwisata sebagai salah satu pilar utama pembangunan daerah. Pemetaan destinasi wisata ini merupakan langkah awal yang penting dalam mewujudkan visi tersebut. Ke depan, pemerintah daerah akan terus berupaya meningkatkan kualitas infrastruktur dan fasilitas pendukung pariwisata untuk memberikan pengalaman wisata yang terbaik bagi para pengunjung.

Dengan adanya pemetaan ini, diharapkan akan tercipta sinergi yang kuat antara pemerintah daerah, masyarakat lokal, dan pelaku usaha pariwisata dalam mengembangkan potensi wisata di Kabupaten Donggala. Hal ini akan menciptakan sektor pariwisata yang berkelanjutan dan berkeadilan.

"Tentunya setiap tahun itu terus diperbaharui sehingga ke depan dapat mendorong kemandirian desa dalam pengelolaan objek wisata lokal dengan target adanya pertumbuhan pada sektor pariwisata berbasis potensi dan partisipasi masyarakat," kata Vera Elena Laruni.

"Ini pastinya berkaitan dengan anggaran juga makanya sengaja dibagi per zona sehingga pemerintah daerah mudah melakukan pembinaan tersebut," ucapnya.

"Tujuannya juga supaya setiap desa dan kecamatan bisa mengelola daya tarik wisata berbasis kekuatan lokalnya sendiri," sebutnya.

"Peningkatan kunjungan wisatawan ke Donggala itu akan berdampak pada ekonomi warga setempat," katanya.