Pemkab Labura Tingkatkan Produktivitas Padi dengan 139 Alsintan untuk Petani
Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura) menyerahkan 139 alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada petani untuk meningkatkan produktivitas padi dan mendukung ketahanan pangan nasional.
Pemerintah Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumatera Utara, Selasa (4/3), telah menyalurkan 139 unit alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada kelompok tani di wilayah tersebut. Penyerahan alsintan ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas padi dan mewujudkan swasembada pangan di Labura. Bupati Labura, Hendriyanto Sitorus, memimpin langsung penyerahan bantuan yang bertempat di Aek Kanopan tersebut.
"Penyerahan berbagai jenis alsintan ini merupakan langkah nyata dalam rangka mewujudkan swasembada pangan dan meningkatkan produktivitas pertanian," ujar Bupati Hendriyanto Sitorus. Ia menekankan pentingnya peningkatan produktivitas pertanian untuk mendukung ketahanan pangan nasional. Bantuan alsintan ini diharapkan dapat membantu petani meningkatkan hasil panen, baik pada tahap pra-panen maupun pasca-panen.
Langkah Pemkab Labura ini sejalan dengan visi nasional untuk meningkatkan ketahanan pangan. Dengan menyediakan sarana pertanian yang memadai, diharapkan petani dapat meningkatkan intensitas tanam dan mencapai target panen yang lebih tinggi. Bupati Hendriyanto juga berharap bantuan ini dapat meningkatkan indeks pertanaman padi di Labura.
Alsintan untuk Tingkatkan Produktivitas Padi
Berbagai jenis alsintan telah disalurkan, termasuk traktor dan rice transplanter. Hal ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam mendukung sektor pertanian. Bupati Hendriyanto berharap para petani dapat memanfaatkan alsintan dengan baik dan bertanggung jawab. Target yang ingin dicapai adalah peningkatan frekuensi panen menjadi dua hingga tiga kali dalam setahun.
Dengan tersedianya alsintan modern, diharapkan proses penanaman dan panen menjadi lebih efisien dan efektif. Hal ini akan berdampak pada peningkatan produktivitas dan pendapatan petani. Pemerintah daerah berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan kesejahteraan petani melalui penyediaan sarana dan prasarana pertanian yang memadai.
Selain itu, pemerintah juga berharap bantuan ini dapat mendorong inovasi dan peningkatan teknologi pertanian di kalangan petani. Dengan teknologi yang lebih maju, diharapkan petani dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen.
Pemantauan dan Pencegahan Penyalahgunaan Alsintan
Bupati Hendriyanto juga mengingatkan pentingnya pengelolaan alsintan yang baik dan bertanggung jawab. Ia meminta para petani dan pengurus kelompok tani untuk menghindari perselisihan dalam penggunaan alsintan dan mencegah penyalahgunaan, seperti penjualan atau kehilangan alat. "Pemerintah daerah akan terus memonitor perkembangan penggunaan alsintan secara berkala," tegasnya.
Pemantauan berkala ini bertujuan untuk memastikan alsintan digunakan sesuai peruntukannya dan memberikan manfaat optimal bagi peningkatan produktivitas pertanian. Langkah ini juga sebagai bentuk transparansi dan akuntabilitas dalam penyaluran bantuan pemerintah.
Dengan adanya pengawasan yang ketat, diharapkan bantuan alsintan ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi peningkatan kesejahteraan petani dan ketahanan pangan di Kabupaten Labuhanbatu Utara.
Program bantuan alsintan ini merupakan bukti nyata komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan sektor pertanian. Harapannya, dengan dukungan pemerintah dan kerja keras petani, Labura dapat mencapai swasembada pangan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya.