Pemkot Bogor Bebaskan Lahan, Bangun Jalan Alternatif Antisipasi Longsor Batutulis
Pemkot Bogor akan segera membebaskan lahan menggunakan dana Belanja Tak Terduga (BTT) untuk membangun jalan alternatif di Batutulis, sebagai solusi longsor yang menyebabkan akses jalan utama terputus.
Jalan Shaleh Danasasmita di Kelurahan Batutulis, Kota Bogor, Jawa Barat, mengalami longsor yang mengakibatkan akses jalan utama terputus. Peristiwa ini terjadi pada (tanggal longsor tidak disebutkan dalam sumber), menyebabkan kesulitan bagi warga sekitar. Pemerintah Kota Bogor pun bergerak cepat dengan menyiapkan solusi berupa pembangunan jalan alternatif guna mengatasi permasalahan tersebut.
Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menyatakan bahwa pembebasan lahan untuk jalan alternatif ini akan menggunakan dana Belanja Tak Terduga (BTT) dari anggaran daerah. "Pembebasan lahan akan dilakukan oleh Pemkot Bogor menggunakan dana BTT dan harus direalisasikan tahun ini, karena masyarakat yang terdampak saat ini hanya bisa menggunakan kendaraan roda dua," ungkap Dedie usai rapat Kelompok Kerja Penanggulangan Bencana Hidrometeorologi di Balai Kota Bogor, Selasa (tanggal tidak disebutkan dalam sumber).
Keputusan untuk membangun jalan alternatif diambil karena rehabilitasi Jalan Shaleh Danasasmita dinilai memiliki kendala. Adanya sumber mata air dan saluran air di bawah jalan yang longsor membuat perbaikan permanen di lokasi tersebut berpotensi menghadapi masalah serupa di kemudian hari. "Di jalan yang longsor itu, di bawahnya terdapat sumber mata air dan saluran air. Jadi jika nanti diperbaiki pun, kemungkinan hal serupa bisa terjadi lagi di tahun-tahun berikutnya," terang Wali Kota.
Alternatif Jalan dan Kendala yang Dihadapi
Pemerintah Kota Bogor telah mengidentifikasi dua opsi alternatif jalur. Opsi pertama melewati area sekitar Sumur Tujuh, sementara opsi kedua melewati zona hitam. Pemilihan jalur akan mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk kondisi geografis dan kemudahan akses. Proses pembangunan jalan alternatif ini diharapkan dapat memberikan solusi jangka panjang bagi masyarakat yang terdampak.
Wali Kota Dedie juga menyebutkan kemungkinan bantuan dari pemerintah pusat untuk pembangunan jalan alternatif ini, mengingat status kebencanaan yang terjadi. Bantuan tersebut juga diharapkan dapat mencakup pemeliharaan jalan underpass Batutulis yang turut terdampak longsor. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk mengatasi permasalahan infrastruktur pasca longsor.
Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bogor, Marse Hendra Saputra, menjelaskan dampak longsor terhadap arus lalu lintas. Pengalihan arus lalu lintas dari Bogor Selatan menuju Bogor Kota dilakukan melalui jalur alternatif Cipinang Gading, BNR, dan Pabuaran ke arah Aston BNR. Namun, jalur alternatif ini memiliki keterbatasan, terdapat delapan hingga sepuluh titik penyempitan yang perlu diperbaiki.
Sebagai alternatif lain, akses melalui Dekeng Pakuan Hills menuju Jalan Tajur dibuka, namun hanya dapat dilalui kendaraan roda dua dengan pembatasan waktu, yaitu pukul 05.00–09.00 dan 16.00–21.00 WIB. Pembatasan ini dilakukan untuk memastikan keamanan dan kelancaran lalu lintas di jalur alternatif tersebut. Pemerintah daerah terus berupaya mencari solusi terbaik untuk mengatasi permasalahan ini.
Solusi Jangka Panjang dan Kerjasama Pemerintah
Pembebasan lahan dan pembangunan jalan alternatif merupakan langkah penting dalam mengatasi dampak longsor di Batutulis. Solusi ini diharapkan dapat memberikan akses jalan yang lebih aman dan lancar bagi masyarakat. Kerjasama antara pemerintah pusat dan daerah dalam hal pendanaan dan pelaksanaan proyek ini sangat krusial untuk keberhasilannya.
Selain itu, evaluasi terhadap sistem drainase dan pengelolaan sumber daya air di sekitar lokasi longsor juga perlu dilakukan untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang. Pencegahan dini dan pemeliharaan infrastruktur yang tepat merupakan kunci untuk menjaga keselamatan dan kelancaran akses jalan bagi masyarakat Kota Bogor.
Dengan adanya komitmen dari Pemerintah Kota Bogor untuk membebaskan lahan dan membangun jalan alternatif, diharapkan permasalahan akses jalan di Batutulis dapat segera teratasi. Langkah ini menunjukkan keseriusan pemerintah dalam memberikan solusi yang efektif dan berkelanjutan bagi masyarakat.
Ke depannya, penting untuk terus memantau kondisi jalan dan melakukan perawatan secara berkala untuk mencegah terjadinya longsor susulan. Kerjasama antara pemerintah, masyarakat, dan pihak terkait lainnya sangat penting untuk memastikan keberhasilan upaya penanggulangan bencana dan pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan.