Pemkot Jaktim Panen 77 Kg Sayuran, Dukung Ketahanan Pangan Jakarta Timur
Pemerintah Kota Jakarta Timur berhasil panen 77 kg sayuran dari program urban farming di bantaran Kanal Banjir Timur, sebagai upaya untuk mendukung ketahanan pangan di wilayah tersebut.
Pemkot Jaktim panen raya! 77 kilogram sayuran berhasil dipanen dari program pertanian perkotaan di bantaran Kanal Banjir Timur (KBT), Duren Sawit, Jakarta Timur. Sukses panen ini dirayakan pada Senin lalu sebagai bagian dari upaya Pemkot Jaktim untuk meningkatkan ketahanan pangan.
Inisiatif urban farming di KBT ini, menurut Plt. Wali Kota Jaktim, Iin Mutmainah, telah membuahkan hasil yang menggembirakan. Dari total 77 kg sayuran, 30 kg diantaranya merupakan bawang merah yang kualitasnya tak kalah dengan bawang merah dari daerah lain. Ini membuktikan potensi pertanian perkotaan sebagai solusi ketahanan pangan.
Mengapa program ini penting? Ketahanan pangan merupakan isu krusial, terutama menjelang hari besar keagamaan dimana harga komoditas pangan seperti bawang merah dan cabai cenderung melonjak. Urban farming di KBT diharapkan dapat membantu menekan laju kenaikan harga tersebut di pasaran.
Bagaimana program ini dijalankan? Pemkot Jaktim memanfaatkan lahan kosong di KBT untuk menanam berbagai jenis sayuran. Lebih menariknya, air dari KBT ternyata cocok untuk mengairi tanaman-tanaman tersebut, menciptakan simbiosis mutualisme antara program pertanian dan lingkungan.
Enam kelurahan di Duren Sawit berpartisipasi dalam panen raya ini, masing-masing menyumbangkan hasil panen yang beragam. Kelurahan Pondok Kopi misalnya, memanen 30 kg bawang merah dan 5 kg terong. Sementara itu, Kelurahan Malaka Jaya berhasil memanen terong ungu, kacang panjang, dan kangkung.
Iin Mutmainah menekankan manfaat jangka panjang dari program ini. Pemkot Jaktim terus mendorong penanaman bawang, cabai, dan komoditas pangan lain yang rentan mengalami kenaikan harga. Hal ini sejalan dengan upaya Pemkot Jaktim untuk memperkuat ketahanan pangan dari berbagai sisi.
Suksesnya program ini tak lepas dari kerja sama berbagai pihak. Sudin Ketahanan Pangan Kelautan dan Perikanan (KPKP) Jakarta Timur, kecamatan, kelurahan, RT/RW, LMK, Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan PKK turut berkolaborasi aktif dalam mendukung keberhasilan panen raya ini. Kerja sama yang solid ini menjadi kunci keberhasilan program ketahanan pangan Jakarta Timur.
Kesimpulannya, panen raya 77 kg sayuran di KBT merupakan bukti nyata komitmen Pemkot Jaktim dalam meningkatkan ketahanan pangan. Program urban farming ini tidak hanya berhasil secara produktif, tetapi juga menjadi contoh inspiratif bagi masyarakat untuk memanfaatkan lahan kosong dan berkontribusi pada ketahanan pangan lokal.