Pemkot Palembang Imbau Warga Bijak Belanja Pangan Selama Ramadhan
Pemerintah Kota Palembang mengingatkan warganya untuk berbelanja kebutuhan pangan sesuai kebutuhan selama Ramadhan untuk mencegah lonjakan harga.
Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan, mengeluarkan imbauan penting kepada seluruh warganya menjelang dan selama bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah. Imbauan tersebut berfokus pada pentingnya berbelanja kebutuhan pangan secara bijak dan sesuai kebutuhan, guna mencegah lonjakan harga di pasaran. Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang, Aprizal Hasyim, menyampaikan imbauan ini pada Sabtu, 1 Maret 2025, di Palembang. Beliau menekankan pentingnya langkah antisipatif ini untuk menjaga stabilitas harga pangan.
"Kami selalu mengingatkan warga agar belanja sesuai kebutuhan sebagai salah satu upaya mencegah terjadinya lonjakan harga pangan di pasaran," tegas Aprizal Hasyim. Penjelasan lebih lanjut menyebutkan bahwa peningkatan permintaan menjelang dan selama Ramadhan kerap memicu kenaikan harga sejumlah komoditas pangan pokok. Oleh karena itu, pengendalian diri dalam berbelanja menjadi kunci utama dalam menjaga stabilitas harga.
Antisipasi lonjakan harga pangan menjadi prioritas Pemkot Palembang. Dengan ketersediaan stok yang cukup di pasar-pasar tradisional, warga diimbau untuk tidak panik dan melakukan pembelian secara berlebihan. Pembelian yang berlebihan justru dapat memicu kenaikan harga yang merugikan masyarakat luas. Langkah ini dinilai sebagai upaya efektif untuk menjaga daya beli masyarakat tetap stabil.
Antisipasi Lonjakan Harga Pangan di Palembang
Menghadapi potensi lonjakan harga, Pemkot Palembang tidak hanya mengimbau warga untuk berbelanja secara bijak. Pemerintah juga telah menyiapkan sejumlah langkah strategis untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok. Salah satu langkah yang diambil adalah dengan menggelar pasar murah secara bergilir di berbagai wilayah Kota Palembang.
Pasar murah ini akan diadakan di 18 kecamatan yang ada di Kota Palembang selama bulan Ramadhan. Tujuannya adalah untuk menyediakan akses yang mudah bagi warga terhadap kebutuhan pokok dengan harga yang terjangkau. Dengan adanya pasar murah, diharapkan dapat meringankan beban masyarakat dan menekan potensi kenaikan harga di pasaran.
Selain pasar murah, Pemkot Palembang juga terus memantau stok dan harga kebutuhan pokok di pasar-pasar tradisional. Pemantauan ini dilakukan secara berkala untuk memastikan ketersediaan stok dan mencegah terjadinya manipulasi harga. Langkah ini merupakan bagian dari upaya Pemkot Palembang dalam melindungi masyarakat dari potensi kerugian akibat lonjakan harga.
Langkah Konkret Pemkot Palembang
Pemkot Palembang berkomitmen untuk menjaga stabilitas harga pangan selama Ramadhan. Berbagai upaya telah dan akan terus dilakukan untuk mencapai tujuan tersebut. Imbauan kepada masyarakat untuk berbelanja secara bijak merupakan langkah awal yang penting. Langkah ini dipadukan dengan program pasar murah dan pemantauan harga di pasar tradisional.
Dengan adanya berbagai upaya tersebut, diharapkan masyarakat dapat memenuhi kebutuhan pangan selama Ramadhan dengan nyaman dan tanpa khawatir akan lonjakan harga. Pemkot Palembang berharap kerja sama dari seluruh lapisan masyarakat dalam menjaga stabilitas harga pangan selama bulan suci Ramadhan.
Melalui kombinasi edukasi publik dan intervensi pasar, Pemkot Palembang berupaya menciptakan kondisi yang kondusif bagi masyarakat dalam menjalani ibadah puasa Ramadhan. Komitmen ini menunjukkan keseriusan pemerintah daerah dalam melindungi kesejahteraan warganya.
"Melalui berbagai upaya tersebut kami berharap harga kebutuhan pokok di pasar dapat dikendalikan sehingga warga kota ini dapat memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari dengan baik," ujar Sekda Palembang.
Dengan langkah-langkah komprehensif ini, diharapkan masyarakat Palembang dapat menjalankan ibadah puasa dengan tenang dan nyaman tanpa harus dibebani oleh kenaikan harga kebutuhan pokok yang signifikan.