Pemprov Banten Siap Perbaiki Jalan dan Normalisasi DAS Cibanten
Gubernur Banten, Andra Soni, merespon aduan warga terkait banjir di Warung Jaud, Kasemen, dengan janji perbaikan jalan dan normalisasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Cibanten.
Banjir yang kerap melanda Warung Jaud, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Provinsi Banten, akhirnya mendapat perhatian serius dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten. Gubernur Banten, Andra Soni, pada Senin, 10 Maret 2024, menyatakan komitmen Pemprov untuk membantu perbaikan jalan dan normalisasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Cibanten yang menjadi penyebab utama banjir di wilayah tersebut. Langkah ini diambil setelah adanya aduan masyarakat yang disampaikan langsung kepada Gubernur dan melalui surat terbuka kepada Lurah Warung Jaud.
Menurut Gubernur Andra Soni, banjir di Warung Jaud disebabkan oleh pendangkalan dan penyempitan di hilir DAS Cibanten. "Wilayah ini jalannya sering banjir karena kondisi sungai ternyata terjadi pendangkalan. Kita harus lakukan pengerukan," ujarnya. Pemprov Banten akan memberikan bantuan untuk normalisasi Kali Malang, saluran pembuangan di DAS Cibanten, dan hilir Sungai Cibanten, yang merupakan kewenangan Balai Besar C3 Kementerian PUPR. Selain itu, Pemprov juga akan berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Serang untuk penertiban bangunan di area penyempitan hilir sungai.
Kondisi ini telah lama dikeluhkan warga. Lurah Warung Jaud, Ahmadi, membenarkan adanya aduan masyarakat terkait pendangkalan sungai dan kerusakan infrastruktur jalan. Ia menjelaskan bahwa banjir yang terjadi bukan hanya merusak jalan, namun juga lahan pertanian. "Seminggu sebelum banjir kemarin jalan di sini sudah diperbaiki dan sudah dihotmix. Sekarang jalannya rusak lagi karena banjir," ungkap Ahmadi. Ia berharap Pemprov Banten dan Pemkot Serang dapat segera menyelesaikan masalah ini.
Penanganan Masalah Banjir di Warung Jaud
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Banten, Arlan Marzan, menyatakan telah mendapat perintah dari Gubernur untuk menindaklanjuti aduan masyarakat. Pihaknya akan berkoordinasi dengan Balai Besar C3 Kementerian PUPR untuk melakukan pengerukan di DAS Cibanten Kelurahan Warung Jaud. "Segera kami tindaklanjuti. Nanti fisiknya dilakukan normalisasi sungai," tegas Arlan.
Selain normalisasi sungai, Pemprov Banten juga akan melakukan intervensi pembangunan infrastruktur jalan di Warung Jaud sesuai peraturan perundang-undangan. "Perbaikan jalannya juga akan diintervensi dibantu oleh Pemprov Banten," tambah Arlan. Langkah ini diharapkan dapat mengatasi kerusakan jalan yang diakibatkan oleh banjir secara berkelanjutan.
Pemprov Banten telah meninjau langsung kondisi DAS Cibanten untuk mengecek intensitas air dan menganalisa penyebab banjir. Langkah ini menunjukkan keseriusan Pemprov dalam menangani masalah banjir di Warung Jaud dan memberikan solusi jangka panjang bagi warga setempat. Koordinasi yang baik antara Pemprov Banten, Pemkot Serang, dan Kementerian PUPR sangat penting untuk memastikan keberhasilan program normalisasi dan perbaikan infrastruktur.
Koordinasi Antar Instansi
Pemerintah Kota Serang sebelumnya telah mengusulkan normalisasi DAS Cibanten kepada Pemprov Banten. Hal ini menunjukkan adanya kesadaran akan pentingnya penanganan masalah banjir secara terpadu. Dengan adanya komitmen Pemprov Banten untuk membantu, diharapkan kerjasama antar instansi dapat berjalan efektif dan efisien.
Koordinasi yang intensif antara Pemprov Banten, Pemkot Serang, dan Balai Besar C3 Kementerian PUPR akan memastikan pengerukan dan normalisasi DAS Cibanten berjalan lancar. Penertiban bangunan di area penyempitan hilir sungai juga menjadi bagian penting dari solusi jangka panjang untuk mencegah banjir di masa mendatang.
Perbaikan infrastruktur jalan yang akan dilakukan Pemprov Banten juga merupakan langkah penting untuk meminimalisir dampak banjir terhadap aktivitas masyarakat. Jalan yang rusak akibat banjir akan segera diperbaiki agar mobilitas warga tidak terganggu.
Harapan Warga Terhadap Solusi Jangka Panjang
Warga Warung Jaud berharap agar permasalahan pendangkalan anak Sungai Cibanten dan kerusakan infrastruktur jalan dapat segera terselesaikan. Mereka telah menyampaikan aduan melalui berbagai jalur, termasuk surat terbuka kepada Lurah Warung Jaud. Dengan adanya kunjungan dan komitmen dari Gubernur Banten, warga merasa optimis bahwa masalah ini akan segera mendapatkan solusi yang tepat.
Adanya komitmen dari Pemprov Banten untuk membantu perbaikan jalan dan normalisasi DAS Cibanten memberikan harapan baru bagi warga Warung Jaud. Mereka berharap agar perbaikan infrastruktur dan normalisasi sungai dapat dilakukan secara menyeluruh dan berkelanjutan, sehingga dapat mencegah banjir di masa mendatang dan meningkatkan kualitas hidup warga setempat.
Langkah Pemprov Banten ini menunjukkan kepedulian terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat. Semoga kerjasama yang baik antara Pemprov Banten, Pemkot Serang, dan Kementerian PUPR dapat menghasilkan solusi yang efektif dan berkelanjutan untuk mengatasi masalah banjir di Warung Jaud.