Pemprov Jambi Bangun Kebun Binatang dan Lapangan Golf Baru di Sungai Gelam
Pemerintah Provinsi Jambi merencanakan pembangunan kebun binatang baru dan lapangan golf terpadu di Sungai Gelam, Muaro Jambi, untuk mengatasi kondisi kebun binatang lama yang tidak ideal dan meningkatkan fasilitas olahraga.
Pemerintah Provinsi Jambi mengumumkan rencana pembangunan kebun binatang dan lapangan golf baru di Kecamatan Sungai Gelam, Kabupaten Muaro Jambi, sekitar 27 kilometer dari pusat Kota Jambi. Keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan kondisi Kebun Binatang Taman Rimba yang ada saat ini dinilai kurang ideal.
Gubernur Jambi, Al Haris, menyatakan bahwa pembangunan kedua fasilitas ini akan dilakukan secara terpadu. Hal ini dimungkinkan karena ketersediaan lahan yang cukup luas di lokasi tersebut. "Kebun Binatang Taman Rimba yang ada saat ini berada di tengah Kota Jambi akan dipindahkan ke Sungai Gelam. Rencananya nanti dipadukan dengan pengembangan lapangan golf baru disana," ungkap Gubernur Al Haris.
Pemindahan kebun binatang ini didorong oleh beberapa faktor, termasuk lokasinya yang berada di tengah keramaian penduduk dan dekat dengan bandara, yang menimbulkan kebisingan dan dinilai mengganggu kenyamanan satwa. Rencana pengembangan ini juga mencakup peningkatan fasilitas lapangan golf yang ada.
Pengembangan Terpadu Kebun Binatang dan Lapangan Golf
Pemprov Jambi berencana membangun fasilitas terpadu yang memadukan kebun binatang dan lapangan golf di Sungai Gelam. Lapangan golf yang saat ini hanya memiliki sembilan lubang dengan luas 21 hektare, akan dikembangkan menjadi minimal 16 lubang. Pengembangan ini akan diintegrasikan dengan pembangunan kebun binatang baru.
Gubernur Al Haris menekankan pentingnya pengembangan fasilitas ini. "Minimal golf kita punya 16 hole sehingga perlu pengembangan sama taman rimba, kita padukan di Sungai Gelam," tegasnya. Pembangunan ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas fasilitas rekreasi dan olahraga di Provinsi Jambi.
Lokasi yang dipilih di Sungai Gelam memiliki sejarah panjang. Berdasarkan Keputusan Gubernur KDH Tk. I Jambi Nomor: 357 tahun 1985, lahan seluas 4.894.735 m2 telah dicadangkan untuk camping ground pramuka. Sebagian lahan tersebut saat ini telah digunakan sebagai bumi perkemahan Abdurahman Sayuti yang dikelola Kwarda Pramuka Provinsi Jambi.
Lokasi Strategis dan Pertimbangan Lingkungan
Pemilihan lokasi di Sungai Gelam mempertimbangkan beberapa faktor, termasuk ketersediaan lahan yang luas dan jaraknya yang relatif dekat dengan pusat Kota Jambi. Namun, aspek lingkungan dan dampak pembangunan terhadap ekosistem sekitar juga perlu dipertimbangkan secara matang. Studi kelayakan dan analisis dampak lingkungan (AMDAL) yang komprehensif sangat penting untuk memastikan pembangunan berkelanjutan.
Rencana pembangunan ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar melalui penciptaan lapangan kerja baru dan peningkatan kunjungan wisata. Namun, proses pembangunan harus memperhatikan aspek lingkungan dan kesejahteraan masyarakat setempat agar dampak positifnya dapat dirasakan secara merata.
Keberhasilan proyek ini bergantung pada perencanaan yang matang, koordinasi antar instansi terkait, dan partisipasi aktif masyarakat. Transparansi dalam proses pengadaan lahan dan pelaksanaan pembangunan juga sangat penting untuk menjaga kepercayaan publik.
Dengan pembangunan kebun binatang dan lapangan golf baru ini, diharapkan Provinsi Jambi dapat memiliki fasilitas rekreasi dan olahraga yang lebih modern dan representatif, sekaligus meningkatkan daya tarik wisata daerah.