PKS Depok Tegaskan Tak Kekurangan Pemimpin, Gelar Muscab Serentak
PKS Depok menggelar musyawarah cabang (muscab) serentak untuk regenerasi kepemimpinan, sekaligus menegaskan bahwa partai tersebut tidak kekurangan kader pemimpin yang mumpuni.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Depok baru-baru ini menegaskan bahwa mereka tidak kekurangan pemimpin. Pernyataan ini disampaikan menyusul pelaksanaan musyawarah cabang (muscab) serentak di tingkat kecamatan pada Senin, 20 Januari, di Depok. Muscab ini menjadi langkah strategis partai untuk regenerasi kepemimpinan dan penyegaran struktur organisasi.
Ketua DPD PKS Kota Depok, Imam Budi Hartono, menjelaskan bahwa muscab ini bertujuan untuk memperkuat sinergi antara DPC, DPD, dan masyarakat. Ia menekankan pentingnya keterlibatan generasi muda, khususnya Gen Z dan milenial, dalam pembinaan partai ke depan. "Di PKS, kita tidak kekurangan pemimpin. Diharapkan, para Ketua DPC yang terpilih dapat menjadi pemimpin yang memperkuat sinergi antara DPC, DPD, dan masyarakat," ujar Imam.
Imam menambahkan, regenerasi kepemimpinan merupakan hal yang krusial mengingat pergantian generasi yang terus berlangsung. PKS menyadari pentingnya melibatkan kaum muda dalam perencanaan dan pengambilan keputusan di masa mendatang. Hal ini menunjukkan komitmen PKS untuk terus beradaptasi dan relevan dengan perkembangan zaman.
Sementara itu, Bendahara Umum DPD PKS Kota Depok, Ade Supriatna, menjelaskan bahwa muscab serentak ini telah dilaksanakan sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai. "Sesuai AD/ART dan panduan partai karena masa bakti kepengurusan sudah berakhir di Desember 2024," kata Ade. Ia berharap kepengurusan DPC PKS yang baru dapat memberikan penyegaran dan meningkatkan peran sosial politik di masyarakat.
Muscab serentak ini menghasilkan 11 struktur PKS tingkat kecamatan yang baru, meliputi ketua, sekretaris, dan bendahara. Proses ini menunjukkan komitmen PKS Depok untuk terus melakukan regenerasi dan peremajaan kepemimpinan di tubuh partai. Dengan demikian, diharapkan PKS dapat tetap dinamis dan responsif terhadap perkembangan kebutuhan masyarakat.
Lebih lanjut, Ade menekankan bahwa muscab ini tidak hanya sekedar pergantian kepemimpinan, namun juga sebagai upaya untuk memperkuat jalinan kerja sama dengan masyarakat. PKS berkomitmen untuk terus berkontribusi dan terlibat aktif dalam berbagai bidang kehidupan masyarakat.
Kesimpulannya, muscab serentak PKS Depok merupakan bukti nyata komitmen partai dalam regenerasi kepemimpinan dan penguatan jaringan di tingkat akar rumput. Langkah ini menunjukkan kesiapan PKS Depok dalam menghadapi tantangan masa depan dan memastikan keberlanjutan peran partai dalam pembangunan bangsa.