Polisi Perbaiki Jalan Rusak di Labuan Bajo, Cegah Kecelakaan Pengendara

Kepolisian Polres Manggarai Barat berinisiatif memperbaiki jalan rusak di Labuan Bajo untuk mencegah kecelakaan, khususnya bagi pengendara roda dua yang kerap menjadi korban.

Kepolisian Resort Manggarai Barat (Polres Mabar) mengambil tindakan cepat untuk mengatasi masalah jalan rusak dan berlubang di Jalan Pantai Pede, Labuan Bajo. Personel Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Mabar turun langsung memperbaiki jalan tersebut pada Selasa, 05/03, demi keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan. Perbaikan ini dipicu oleh tingginya angka kecelakaan lalu lintas di area tersebut, yang sebagian besar disebabkan kondisi jalan yang memprihatinkan.

AKP I Made Supartha Purnama, Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Mabar, menjelaskan bahwa perbaikan jalan ini merupakan bagian dari upaya pencegahan kecelakaan. Ia menambahkan bahwa kondisi jalan yang rusak, khususnya di jalur yang sering dilalui pengendara roda dua, telah menimbulkan banyak korban. Kepedulian terhadap keselamatan pengguna jalan menjadi alasan utama di balik inisiatif ini. Perbaikan jalan dilakukan dengan bantuan satu unit alat berat ekskavator dan menggunakan campuran beton untuk memperkuat jalan yang telah dicor.

AKP Made berharap perbaikan ini tidak hanya melancarkan arus lalu lintas, tetapi juga memberikan rasa aman dan nyaman bagi seluruh pengguna jalan. Ia juga menekankan pentingnya kewaspadaan bagi para pengendara, terutama di area rawan kecelakaan. "Kondisi kerusakan jalan semakin parah. Kalau dibiarkan terus, ada berapa banyak lagi pengendara yang akan menjadi korban dan mudah-mudahan apa yang kami lakukan ini bisa bermanfaat untuk masyarakat," ungkap AKP Made.

Perbaikan jalan yang dilakukan oleh pihak kepolisian mendapat apresiasi positif dari masyarakat, khususnya para pengendara. Yeremias (40), seorang pengendara yang sering melintasi Jalan Pantai Pede, mengungkapkan bahwa jalan rusak tersebut telah menyebabkan banyak kecelakaan, terutama bagi pengendara sepeda motor yang sering terjatuh akibat menghindari lubang. Ia menyampaikan, "Kami mengapresiasi kegiatan anggota polantas, setidaknya dari sini instansi terkait bisa membuka mata, secepatnya bisa melakukan pengaspalan sehingga cor beton tidak cepat rusak."

Langkah kepolisian ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi instansi terkait untuk lebih memperhatikan kondisi infrastruktur jalan. Perbaikan sementara oleh kepolisian menjadi bukti nyata kepedulian terhadap keselamatan masyarakat. Perbaikan jalan yang dilakukan dengan menggunakan beton diharapkan mampu bertahan lebih lama dibandingkan dengan perbaikan sementara lainnya.

Selain itu, tindakan kepolisian ini juga menjadi pengingat akan pentingnya pemeliharaan infrastruktur jalan secara berkala. Jalan yang rusak dan berlubang tidak hanya mengganggu kenyamanan pengguna jalan, tetapi juga berpotensi menimbulkan kecelakaan yang dapat merugikan banyak pihak. Oleh karena itu, dibutuhkan kerjasama antara pemerintah dan masyarakat untuk menjaga kondisi jalan agar tetap aman dan nyaman.

Polisi juga mengimbau masyarakat untuk senantiasa berhati-hati saat berkendara dan mematuhi peraturan lalu lintas. "Kami imbau kepada masyarakat agar lebih hati-hati dalam berkendara. Taati aturan dan perhatikan rambu-rambu lalu lintas. Utamakan keselamatan sebagai kebutuhan," kata AKP Made. Imbauan ini sangat penting untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas, terutama di area yang rawan kecelakaan.

Keselamatan berkendara merupakan tanggung jawab bersama. Baik pemerintah maupun masyarakat harus berperan aktif dalam menciptakan lingkungan berkendara yang aman dan nyaman. Dengan memperbaiki infrastruktur jalan dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan, diharapkan angka kecelakaan lalu lintas dapat ditekan seminimal mungkin.

Perbaikan jalan di Labuan Bajo ini menjadi contoh nyata bagaimana kepedulian dan tindakan cepat dari pihak kepolisian dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Semoga inisiatif ini dapat menginspirasi pihak-pihak terkait untuk lebih proaktif dalam menjaga dan memelihara infrastruktur jalan demi keselamatan bersama.

Langkah proaktif dari kepolisian ini diharapkan dapat menjadi solusi jangka pendek, sementara solusi jangka panjang berupa perbaikan permanen jalan masih diusahakan oleh pihak terkait. Harapannya, perbaikan permanen dapat segera dilakukan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut dan menjamin keselamatan pengguna jalan secara berkelanjutan.