Polres Bangka Barat Amankan 15 Lokasi Perayaan Cheng Beng

41 Personel Polres Bangka Barat mengamankan 15 lokasi perayaan Cheng Beng di Bangka Barat untuk memastikan kelancaran dan keamanan tradisi sembahyang arwah warga keturunan Tionghoa.

Kepolisian Resor (Polres) Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung, mengamankan perayaan Cheng Beng atau tradisi sembahyang arwah bagi warga keturunan Tionghoa di 15 lokasi pada Jumat, 4 April 2024. Sebanyak 41 personel dikerahkan untuk memastikan kelancaran dan keamanan kegiatan tersebut. Perayaan Cheng Beng, yang puncaknya jatuh pada hari Jumat, melibatkan 30 personel dari polsek di berbagai kecamatan dan 11 personel dari Polres Bangka Barat.

Tradisi Cheng Beng merupakan ritual penting bagi masyarakat Tionghoa, di mana mereka membersihkan makam leluhur dan memanjatkan doa. Kapolres Bangka Barat, AKBP Pradana Aditya Nugraha, menyatakan bahwa pengamanan dilakukan secara terorganisir dengan personel ditempatkan di tengah-tengah para peziarah untuk membantu mengatur lalu lintas dan menciptakan suasana aman dan tertib. "Pada pengamanan kegiatan yang puncaknya dilaksanakan hari ini, kami mengerahkan sebanyak 41 personel," ujar Kapolres.

Polres Bangka Barat berkomitmen memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat selama perayaan Cheng Beng. Pengamanan maksimal dilakukan untuk memastikan kelancaran ibadah. "Pengamanan kami lakukan dengan maksimal, untuk memastikan kelancaran dan keamanan kegiatan ibadah tersebut," kata AKBP Pradana Aditya Nugraha.

Beberapa lokasi permakaman yang mendapatkan pengamanan meliputi Kelurahan Menjelang, Desa Airbelo, Desa Airputih, Desa Sinarsari, Jebus, dan Parittiga. Lokasi permakaman di Kelurahan Menjelang, Mentok, menjadi yang paling ramai dikunjungi, dengan jumlah peziarah mencapai ratusan orang. Personel kepolisian tidak hanya bertugas menjaga keamanan, tetapi juga membantu mengatur lalu lintas kendaraan agar tetap lancar.

Selain menjaga keamanan dan ketertiban, personel kepolisian juga aktif mengajak warga untuk bersama-sama menciptakan suasana yang aman dan kondusif. Hal ini menunjukkan sinergi antara pihak kepolisian dan masyarakat dalam menjaga keamanan selama perayaan Cheng Beng berlangsung. Dengan kehadiran polisi di tengah masyarakat, diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi para peziarah.

Polres Bangka Barat juga mengimbau seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif dalam menciptakan situasi yang aman dan tertib. Kerjasama yang baik antara pihak kepolisian dan masyarakat sangat penting untuk memastikan kelancaran perayaan Cheng Beng tanpa adanya gangguan keamanan. Harapannya, tradisi sembahyang arwah ini dapat berjalan dengan lancar dan khidmat.

Pengamanan Cheng Beng merupakan wujud komitmen Polres Bangka Barat dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Pihak kepolisian akan terus memantau dan memberikan pengamanan secara maksimal untuk menjaga ketertiban dan kelancaran kegiatan tersebut. Hal ini menunjukkan dedikasi Polres Bangka Barat dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya.

Dengan adanya pengamanan yang maksimal, diharapkan perayaan Cheng Beng dapat berjalan dengan lancar dan khidmat tanpa adanya insiden yang tidak diinginkan. Kehadiran polisi juga diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi para peziarah yang datang dari berbagai daerah.

Polres Bangka Barat berharap agar seluruh kegiatan dapat berlangsung dengan lancar tanpa adanya gangguan keamanan. Kerjasama dan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat sangat penting dalam menciptakan suasana yang aman dan kondusif selama perayaan Cheng Beng.

Dengan adanya pengamanan yang terencana dan terorganisir, diharapkan perayaan Cheng Beng di Bangka Barat dapat berjalan dengan aman, tertib, dan lancar. Hal ini menunjukkan komitmen Polres Bangka Barat dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Kegiatan pengamanan Cheng Beng di 15 lokasi di Bangka Barat berjalan lancar berkat kerja sama antara Polres Bangka Barat dan masyarakat. Kehadiran 41 personel polisi memastikan keamanan dan kelancaran tradisi sembahyang arwah ini.