Polresta Banjarmasin Dukung Ketahanan Pangan Lewat Kebun Warga

Polresta Banjarmasin melalui Bhabinkamtibmas aktif mendukung pengembangan kebun skala mikro milik warga di Banjarmasin untuk meningkatkan ketahanan pangan, sejalan dengan program pemerintah.

Polisi Resor Kota (Polresta) Banjarmasin, Kalimantan Selatan, menunjukkan komitmennya terhadap ketahanan pangan nasional dengan cara yang unik dan efektif. Jajaran Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) aktif mendukung pengembangan kebun-kebun berskala mikro milik warga di kota tersebut. Inisiatif ini tidak hanya membantu warga meningkatkan perekonomian, tetapi juga berkontribusi pada program ketahanan pangan pemerintah.

Ipda Sunarmo, Kasi Humas Polresta Banjarmasin, menjelaskan bahwa dukungan yang diberikan berupa bimbingan dan pengawasan terhadap perkembangan kebun warga. "Kami berikan dukungan agar perkebunan mereka bisa tumbuh dengan baik," ujarnya pada Jumat, 14 Februari 2024. Langkah ini sejalan dengan program ketahanan pangan Presiden Joko Widodo yang bertujuan untuk mewujudkan swasembada pangan di Indonesia. Polri, melalui Bhabinkamtibmas, turut serta mengawal dan mendukung program tersebut.

Bhabinkamtibmas berperan sebagai penghubung antara kepolisian dan masyarakat. Mereka terjun langsung ke lapangan, meninjau, dan memberikan bantuan teknis kepada warga yang mengembangkan kebun skala mikro. Hal ini menunjukkan dedikasi Polri dalam membantu masyarakat meningkatkan kesejahteraan dan ketahanan pangan.

Salah satu contoh nyata adalah kegiatan Aiptu Fahruddin, Bhabinkamtibmas Kelurahan Sungai Bilu Timur, Polsek Banjarmasin Timur. Ia meninjau perkebunan milik Kelompok Tani Siwigas di Jalan Keramat Raya Gang Nyiur, Kecamatan Banjarmasin Timur. Kelompok tani ini telah menerapkan metode hidroponik untuk menanam selada, dan telah berhasil memanen sebagian hasil panennya. Sukses ini menunjukkan potensi besar dari pengembangan kebun skala mikro dengan teknologi tepat guna.

Di lokasi lain, Aiptu Adi Sucipto, Bhabinkamtibmas Kelurahan Pangeran, mengunjungi kebun milik Aidi Samudra. Aidi menanam berbagai sayuran seperti cabai rawit, terong, buncis, timun, kacang, dan selada di lahan seluas enam meter persegi menggunakan polibag. Hasil panennya digunakan untuk memenuhi kebutuhan pangan keluarganya. Inisiatif ini menunjukkan bagaimana kebun skala mikro dapat berkontribusi pada ketahanan pangan rumah tangga.

Langkah masif yang dilakukan oleh Bhabinkamtibmas Polresta Banjarmasin ini bertujuan untuk menciptakan ketahanan pangan di tingkat lokal. Dengan memberikan motivasi dan dukungan, mereka mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam program ketahanan pangan. "Lewat Bhabinkamtibmas sebagai ujung tombak Polri memberikan motivasi dan mengajak masyarakat untuk memperkuat ketahanan pangan," tegas Ipda Sunarmo mewakili Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Cuncun Kurniadi.

Program ini tidak hanya berdampak positif pada ketahanan pangan, tetapi juga memberikan dampak ekonomi bagi warga. Dengan menghasilkan sayuran sendiri, warga dapat mengurangi pengeluaran dan bahkan mendapatkan penghasilan tambahan. Inisiatif ini menjadi contoh nyata bagaimana Polri dapat berperan aktif dalam pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

Keberhasilan program ini diharapkan dapat menginspirasi daerah lain untuk menerapkan model serupa. Kerja sama antara kepolisian dan masyarakat merupakan kunci keberhasilan dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan. Program ini juga menunjukkan pentingnya peran teknologi dan inovasi dalam pertanian modern, khususnya di perkotaan.