Polresta Jambi Siagakan Personel Hadapi Banjir, Pastikan Keamanan Warga Terdampak

Polresta Jambi menyiagakan 10 personel per Polsek untuk antisipasi kejahatan dan membantu warga terdampak banjir yang melanda beberapa kelurahan di Jambi, seperti Suka Karya dan Kenali Asam Bawah.

Banjir yang melanda beberapa wilayah di Kota Jambi telah memaksa Polresta Jambi untuk bertindak cepat. Kapolresta Jambi, Kombes Pol. Boy Sutan Binanga Siregar, telah memerintahkan penyiagaan personel di lokasi-lokasi terdampak banjir sejak Selasa, 25 Februari 2024. Langkah ini diambil untuk memastikan keamanan dan keselamatan warga serta mengantisipasi potensi peningkatan kejahatan di tengah kondisi darurat tersebut. Pihak kepolisian juga siap membantu evakuasi warga yang membutuhkan.

"Di tiap Polsek saja ada 10 personel polisi yang siap mengantisipasi banjir," ujar Kapolresta Jambi, Kombes Pol. Boy Sutan Binanga Siregar. Pernyataan ini menegaskan kesiapsiagaan aparat kepolisian dalam menghadapi situasi darurat banjir. Selain mencegah tindakan kriminal seperti pencurian, personel juga dikerahkan untuk memberikan bantuan evakuasi dan pertolongan lainnya kepada masyarakat yang terdampak.

Meskipun personel telah dikerahkan, Kapolresta tetap mengingatkan warga untuk tetap waspada terhadap potensi kejahatan. Situasi banjir yang membuat warga sibuk seringkali dimanfaatkan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Oleh karena itu, kewaspadaan masyarakat sangat penting untuk menjaga keamanan harta benda mereka.

Untuk memastikan keamanan dan keselamatan warga, Kapolresta Jambi langsung meninjau beberapa lokasi yang terdampak banjir. Beliau menyusuri kawasan yang tergenang air hingga setinggi satu meter untuk melihat kondisi warga secara langsung. Kelurahan Suka Karya dan kawasan Kenali Asam Bawah menjadi beberapa titik yang dikunjungi.

Dalam peninjauannya, Kapolresta tidak hanya memantau keselamatan warga, tetapi juga memastikan kondisi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta arus lalu lintas di jalan-jalan yang tergenang air. Pihaknya juga mengevaluasi langkah-langkah yang telah dan akan diambil dalam menangani dampak banjir.

Kapolresta juga memberikan pesan penting kepada pimpinan di kelurahan yang terdampak banjir agar segera melapor ke Polresta Jambi jika membutuhkan bantuan evakuasi warga. Respon cepat dan koordinasi yang baik antara pihak kepolisian dan pemerintah daerah sangat krusial dalam menangani situasi darurat ini.

Selain itu, Kapolresta memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi kenaikan volume air. Mengingat intensitas hujan yang masih tinggi, warga yang rumahnya terancam diminta untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

Polresta Jambi telah melakukan berbagai langkah antisipasi untuk menghadapi situasi banjir. Selain penyiagaan personel di setiap Polsek, pihak kepolisian juga berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait untuk memastikan bantuan dapat tersalurkan dengan efektif kepada warga yang membutuhkan.

Bantuan yang diberikan meliputi evakuasi warga, pengamanan lokasi banjir, dan memastikan kelancaran arus lalu lintas di daerah terdampak. Polisi juga berperan aktif dalam memberikan informasi dan imbauan kepada masyarakat agar tetap tenang dan waspada.

Dengan adanya penyiagaan personel dan langkah-langkah antisipasi yang dilakukan, diharapkan situasi keamanan dan ketertiban di wilayah terdampak banjir dapat terjaga dengan baik. Kerja sama antara pihak kepolisian dan masyarakat sangat penting untuk melewati masa sulit ini.

Polresta Jambi berkomitmen untuk terus memantau situasi dan memberikan bantuan yang dibutuhkan oleh masyarakat. Kepada warga yang membutuhkan bantuan, dapat langsung menghubungi nomor telepon darurat yang telah disediakan oleh pihak kepolisian.