Polresta Malang Imbau Warga Waspadai Kriminalitas saat Mudik Lebaran 2025
Polresta Malang Kota mengimbau warga waspada tindak kriminal saat mudik Lebaran 2025 dan meningkatkan patroli serta menyediakan layanan penitipan kendaraan.
Kepolisian Resor Kota (Polresta) Malang Kota mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi tindak kriminal selama periode mudik Lebaran 2025. Imbauan ini disampaikan langsung oleh Kepala Polresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, di Kota Malang pada Kamis, 20 Maret 2025. Imbauan ini mencakup langkah-langkah pencegahan dan keamanan yang perlu diperhatikan warga yang akan melakukan perjalanan mudik.
Menurut Kombes Pol Nanang, warga yang hendak mudik sangat disarankan untuk menginformasikan rencana perjalanan mereka kepada Bhabinkamtibmas, Babinsa, atau Linmas setempat. Informasi ini sangat krusial untuk membantu pihak kepolisian memetakan dan memantau keamanan rumah-rumah yang ditinggalkan penghuninya selama mudik. "Laporan ini sangat penting agar kami bisa memetakan dan memonitor keamanan rumah-rumah yang ditinggal mudik," jelas Nanang.
Pembobolan rumah dan pencurian memang menjadi jenis kejahatan yang sering meningkat selama musim mudik Lebaran. Oleh karena itu, langkah antisipasi dan kewaspadaan dari masyarakat sangat diperlukan. Polresta Malang Kota berkomitmen untuk meningkatkan patroli keamanan di berbagai wilayah untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat yang tetap berada di rumah maupun yang telah mudik.
Peningkatan Patroli dan Layanan Keamanan
Polresta Malang Kota memastikan akan meningkatkan intensitas patroli di seluruh wilayah Kota Malang selama periode mudik. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya tindak kriminal dan memberikan rasa aman kepada masyarakat. "Kami ingin pastikan bahwa masyarakat bisa merayakan Idul Fitri dengan khidmat, tanpa ada gangguan apapun," ujar Nanang.
Selain meningkatkan patroli, Polresta Malang Kota juga mengimbau masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan masing-masing. Masyarakat diminta untuk segera melaporkan kepada petugas terdekat atau menghubungi call center 110 jika menemukan hal-hal mencurigakan. Partisipasi aktif masyarakat sangat penting dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.
Sebagai bentuk kesiapan menghadapi arus mudik, Polresta Malang Kota mengerahkan 550 personel gabungan dalam Operasi Ketupat Semeru 2025. Personel tersebut akan bertugas mengamankan berbagai wilayah di Kota Malang. Selain itu, Polresta Malang Kota juga menyediakan layanan penitipan kendaraan bermotor bagi warga yang hendak mudik untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.
Pos Pengamanan dan Pelayanan
Untuk memperlancar arus mudik dan memberikan pelayanan kepada masyarakat, Polresta Malang Kota mendirikan sejumlah pos pengamanan (Pospam) dan pos pelayanan (Posyan). Tiga pos pengamanan didirikan di lokasi strategis, yaitu Malang Creative Center (MCC), Exit Tol Madyopuro, dan jembatan di sekitar Universitas Brawijaya, Jalan Soekarno-Hatta. Sementara itu, pos pelayanan didirikan di depan Stasiun Kota Baru.
Semua pos pengamanan dan pos pelayanan tersebut beroperasi selama 24 jam penuh, mulai tanggal 23 Maret hingga 8 April 2025. Hal ini menunjukkan kesiapan Polresta Malang Kota dalam memberikan pelayanan dan pengamanan maksimal kepada masyarakat selama periode mudik Lebaran.
Puncak arus mudik diprediksi akan terjadi pada tanggal 28 Maret 2025, bertepatan dengan libur panjang setelah Hari Nyepi dan menjelang Idul Fitri 1446 Hijriah. Polresta Malang Kota telah mempersiapkan diri untuk menghadapi lonjakan arus mudik tersebut dengan berbagai strategi dan penambahan personel.
Dengan adanya langkah-langkah antisipasi dan sinergi antara Polresta Malang Kota dan masyarakat, diharapkan perayaan Idul Fitri 1446 H dapat berjalan dengan khidmat dan aman.