PUPR Kalsel Tekankan Pentingnya SDM Berkualitas untuk Pembangunan Infrastruktur

Dinas PUPR Kalsel menggelar rapat koordinasi untuk meningkatkan kualitas SDM dan infrastruktur guna mendukung pembangunan berkelanjutan dan visi Indonesia Emas 2045.

Banjarmasin, 21 Februari 2024 (ANTARA) - Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalimantan Selatan (Kalsel) menekankan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) dan penguatan infrastruktur sebagai kunci pembangunan yang berkelanjutan. Hal ini disampaikan dalam rapat koordinasi yang melibatkan seluruh instansi terkait di tingkat provinsi dan kabupaten/kota se-Kalimantan Selatan.

Kepala Bidang Bina Konstruksi Dinas PUPR Provinsi Kalsel, Mustajab, menjelaskan bahwa persepsi yang sama terhadap peran dan sub-urusan jasa konstruksi sangat krusial. Keselarasan visi ini dibutuhkan untuk mengembangkan infrastruktur yang mampu bertahan lama dan memberikan manfaat optimal bagi masyarakat Kalimantan Selatan.

Rapat koordinasi tersebut juga membahas strategi pembangunan infrastruktur lima tahun ke depan. Strategi ini selaras dengan visi Presiden dan misi 'Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045'. Peningkatan kapasitas SDM dan penguatan infrastruktur menjadi fokus utama dalam pencapaian visi tersebut.

Mustajab, mewakili Pelaksana Tugas Kepala Dinas PUPR Provinsi Kalsel, M Yasin Toyib, menyatakan, "Kita perlu mencapai visi Indonesia Emas 2045 dengan penerapan strategi yang melibatkan peningkatan kapasitas SDM dan penguatan dukungan infrastruktur, termasuk efisiensi pemanfaatan jaringan irigasi yang berkelanjutan dan peningkatan konektivitas jalan."

Pemerintah daerah memiliki peran penting dalam mewujudkan fondasi Indonesia Emas 2045. Hal ini dilakukan dengan mendorong pembangunan infrastruktur yang berkualitas, berkelanjutan, dan mampu meningkatkan penyerapan tenaga kerja lokal. Dengan demikian, pembangunan infrastruktur tidak hanya berfokus pada aspek fisik, tetapi juga pada dampak sosial dan ekonomi bagi masyarakat.

Dinas PUPR Provinsi Kalsel telah memulai langkah konkret dengan menggelar pelatihan untuk meningkatkan kapasitas SDM. Pelatihan ini difokuskan pada penguatan sektor infrastruktur di kawasan prioritas. Hal ini menunjukkan komitmen nyata dalam meningkatkan kualitas SDM yang mendukung pembangunan infrastruktur.

Selain pelatihan, Dinas PUPR Kalsel juga menekankan pentingnya implementasi pengaturan jasa konstruksi dan peraturan turunannya. Tujuannya adalah untuk mempermudah pelaku jasa konstruksi dan dunia usaha agar dapat berkembang dan berkontribusi pada pembangunan.

Rapat koordinasi yang dilakukan menghasilkan solusi terbaik yang dapat diterapkan di masing-masing daerah kabupaten/kota. Solusi ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan masyarakat di sektor jasa konstruksi. Koordinasi antar instansi menjadi kunci keberhasilan dalam mewujudkan hal tersebut.

Mustajab menambahkan bahwa rapat koordinasi ini merupakan langkah konkret Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dalam mendukung pengembangan infrastruktur. Pengembangan infrastruktur diharapkan dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Selatan secara berkelanjutan.

Dengan demikian, peningkatan kualitas SDM dan penguatan infrastruktur menjadi dua pilar utama dalam pembangunan di Kalimantan Selatan. Kedua hal ini saling berkaitan dan harus berjalan beriringan untuk mencapai visi Indonesia Emas 2045.

Langkah-langkah yang telah dan akan dilakukan oleh Dinas PUPR Kalsel menunjukkan komitmen nyata dalam membangun infrastruktur yang berkualitas dan berkelanjutan. Hal ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Kalimantan Selatan.