Ramadhan Fair Deli Serdang: Geliatkan UMKM dan Semarakkan Ramadhan
Bupati Deli Serdang, Asri Ludin Tambunan, resmikan Ramadhan Fair untuk menggeliatkan UMKM dan mempererat silaturahmi selama bulan Ramadhan di Lubuk Pakam.
Apa, Siapa, Di mana, Kapan, Mengapa, dan Bagaimana? Ramadhan Fair pertama di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, resmi dibuka oleh Bupati Asri Ludin Tambunan pada tanggal 2 Maret 2025. Acara yang berlangsung hingga 29 Maret 2025 ini bertempat di Lubuk Pakam dan bertujuan untuk menggeliatkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal serta memeriahkan bulan suci Ramadhan. Kegiatan ini diinisiasi oleh Pemerintah Kabupaten Deli Serdang sebagai upaya untuk memberikan wadah bagi UMKM agar dapat mempromosikan produknya dan meningkatkan perekonomian masyarakat. Hal ini juga diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi antar warga selama bulan Ramadhan.
Ramadhan Fair diikuti oleh 60 tenant UMKM yang menawarkan berbagai produk unggulan. Bupati Asri Ludin Tambunan berharap kegiatan ini memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat Deli Serdang dan sekaligus menjadi ajang silaturahmi yang memperkuat kebersamaan. Keberhasilan Ramadhan Fair ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam memberdayakan UMKM.
Direktur Utama BUMD PT Bhineka Perkasa Jaya, Ir. Taufik Ismail, turut menyampaikan apresiasinya kepada Bupati atas dukungan dan gagasan penyelenggaraan Ramadhan Fair. Ia juga menjelaskan berbagai rangkaian acara yang memeriahkan Ramadhan Fair, menunjukkan komitmen untuk menjadikan acara ini sebagai perpaduan antara kegiatan ekonomi dan kegiatan keagamaan yang bermanfaat bagi masyarakat.
UMKM Deli Serdang Raih Panggung di Ramadhan Fair
Ramadhan Fair 2025 menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Kabupaten Deli Serdang dalam mendukung perkembangan UMKM lokal. Dengan menyediakan tempat berjualan yang layak, UMKM mendapatkan kesempatan untuk memperluas pasar dan meningkatkan pendapatan. Hal ini sejalan dengan visi pemerintah untuk memberdayakan ekonomi kerakyatan.
Partisipasi 60 tenant UMKM menunjukkan antusiasme yang tinggi dari pelaku usaha lokal. Beragam produk ditawarkan, mulai dari kuliner khas Deli Serdang hingga kerajinan tangan. Kesempatan ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing dan memperkenalkan produk-produk UMKM Deli Serdang ke pasar yang lebih luas.
Bupati Asri Ludin Tambunan menekankan pentingnya dukungan masyarakat terhadap UMKM lokal. Beliau berharap Ramadhan Fair dapat menjadi momentum untuk meningkatkan apresiasi dan pembelian produk-produk UMKM, sehingga dapat berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.
"Kegiatan ini merupakan terobosan dari Pemerintah Kabupaten Deli Serdang, bagaimana kita mengakomodir teman-teman UMKM mendapat tempat yang layak untuk berjualan dan sambil ikut mempromosikan produk mereka. Mohon dukungan untuk UMKM Deli Serdang," ujar Bupati Asri.
Rangkaian Acara Menarik di Ramadhan Fair
Selain pameran dan penjualan produk UMKM, Ramadhan Fair juga dimeriahkan oleh berbagai acara menarik lainnya. Beberapa agenda yang telah disiapkan antara lain perlombaan busana muslim, pemilihan Da'i Cilik, lomba azan, lomba hafalan Alquran juz 30, santunan anak yatim, ceramah agama, dan hiburan.
Rangkaian acara ini bertujuan untuk menambah semarak Ramadhan dan memberikan hiburan bagi masyarakat. Acara-acara tersebut juga diharapkan dapat meningkatkan nilai-nilai keagamaan dan memperkuat tali silaturahmi antar warga.
Kombinasi antara kegiatan ekonomi dan kegiatan keagamaan ini menjadi daya tarik tersendiri bagi Ramadhan Fair. Hal ini menunjukkan upaya pemerintah untuk mengintegrasikan berbagai aspek kehidupan masyarakat dalam satu acara yang positif dan bermanfaat.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Bupati Deli Serdang atas support, dorongan, dan gagasannya atas penyelenggaraan Ramadhan Fair tahun ini," tutur Direktur Utama BUMD PT Bhineka Perkasa Jaya.
Ramadhan Fair Deli Serdang 2025 diharapkan dapat menjadi contoh sukses bagi daerah lain dalam menggabungkan upaya pengembangan UMKM dengan perayaan bulan Ramadhan. Suksesnya acara ini menjadi bukti nyata sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam memajukan perekonomian dan memperkuat nilai-nilai keagamaan.