Satpol PP Karawang Tertibkan Bangunan Liar dan Media Luar Ruang Tak Berizin

Satpol PP Karawang bersama aparat gabungan menertibkan bangunan liar dan media luar ruang tak berizin di sejumlah titik di Karawang, Jawa Barat, guna menciptakan lingkungan yang lebih tertib dan indah.

Karawang, 3 Juli 2024 - Aparat gabungan dari Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Karawang, Jawa Barat, bersama TNI, Subdenpom Karawang, Polres Karawang, dan Dinas Perhubungan, menggelar penertiban bangunan liar dan media luar ruang (MPR) yang melanggar aturan. Penertiban tersebut dilakukan secara serentak di berbagai lokasi, mulai dari pusat kota hingga akses gerbang Tol Karawang Barat.

Kepala Satpol PP Karawang, Basuki Rahmat, menjelaskan bahwa operasi gabungan ini menyasar MPR yang tidak berizin, dipasang di tempat yang tidak semestinya, dan bangunan liar yang melanggar aturan tata ruang. "Hari ini kami menertibkan media luar ruang yang melanggar, yang tidak berizin dan yang terpasang di tempat yang tidak semestinya," ujar Basuki Rahmat di Karawang, Senin.

Penertiban ini merupakan wujud nyata komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten Karawang dalam menegakkan peraturan daerah dan menciptakan tata ruang yang lebih harmonis. Sasaran utama penertiban adalah untuk menciptakan lingkungan yang lebih teratur dan menjaga estetika kota Karawang.

Operasi gabungan ini melibatkan berbagai instansi terkait untuk memastikan efektivitas penertiban. Kerja sama yang solid antara Satpol PP Karawang, Satpol PP Jawa Barat, TNI dari Kodim Karawang, Subdenpom Karawang, Polres Karawang, dan Dinas Perhubungan menjadi kunci keberhasilan kegiatan ini. Penertiban dilakukan secara terintegrasi, sehingga diharapkan dapat memberikan dampak yang lebih maksimal.

Beberapa titik yang menjadi fokus penertiban antara lain jalan Interchange Karawang Barat, yang merupakan akses utama menuju gerbang Tol Karawang Barat, serta sejumlah titik di wilayah perkotaan Karawang. Pemilihan lokasi ini didasarkan pada tingkat pelanggaran yang cukup tinggi dan dampaknya terhadap keindahan serta ketertiban kota.

Basuki Rahmat menekankan bahwa penertiban ini bukan hanya sekadar tindakan penegakan hukum, tetapi juga bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Karawang. Dengan lingkungan yang lebih tertib dan tertata, diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan dan keindahan kota.

Penertiban bangunan liar dan MPR ilegal bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang lebih teratur dan estetis. Bangunan liar seringkali menimbulkan masalah, seperti kemacetan, ketidaknyamanan, dan bahkan potensi bahaya. Sementara itu, MPR yang tidak berizin dan dipasang sembarangan dapat merusak pemandangan kota dan mengganggu ketertiban umum.

Dengan ditertibkannya bangunan liar dan MPR ilegal, diharapkan dapat meningkatkan keindahan dan kenyamanan kota Karawang. Selain itu, penertiban ini juga bertujuan untuk memberikan efek jera kepada para pelanggar aturan dan mendorong kesadaran masyarakat untuk menaati peraturan yang berlaku.

Pemerintah Kabupaten Karawang berharap masyarakat dapat mendukung sepenuhnya upaya penertiban ini. Partisipasi aktif masyarakat sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang lebih tertib dan indah. Dengan kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan Karawang dapat menjadi kota yang lebih nyaman dan layak huni.

"Kami mengajak masyarakat untuk mendukung upaya penertiban ini demi terwujudnya Karawang yang lebih tertib, indah, dan nyaman," kata Basuki Rahmat.

Lebih lanjut, Basuki menambahkan bahwa operasi tim gabungan ini merupakan implementasi dari upaya Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan Pemkab Karawang dalam menegakkan peraturan daerah serta menciptakan tata ruang yang harmonis. Penertiban ini akan terus dilakukan secara berkala untuk memastikan Karawang tetap terjaga keindahan dan ketertibannya.

Penertiban bangunan liar dan media luar ruang yang tidak berizin di Karawang merupakan langkah penting dalam menciptakan lingkungan yang lebih tertib, indah, dan nyaman bagi masyarakat. Kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat sangat dibutuhkan untuk keberhasilan upaya ini.