SIG: Semen Berkualitas untuk Infrastruktur Nasional, Terbukti di Renovasi Masjid Istiqlal

PT Semen Indonesia (SIG) tegaskan komitmennya dalam menyediakan semen berkualitas dan berkelanjutan untuk pembangunan infrastruktur nasional, terlihat dari kontribusinya dalam renovasi Masjid Istiqlal.

PT Semen Indonesia (SIG) menegaskan komitmennya dalam pembangunan infrastruktur nasional dengan memastikan produk semennya berkualitas tinggi, berkelanjutan, dan ramah lingkungan. Hal ini dibuktikan dengan peran aktif SIG dalam renovasi Masjid Istiqlal, salah satu ikon kebanggaan Indonesia.

Renovasi Masjid Istiqlal, yang menjadi tempat ibadah favorit bagi umat Muslim, khususnya selama Ramadhan, menjadi bukti nyata kontribusi SIG. Melalui anak usahanya, PT Semen Indonesia Beton (SIB), SIG memasok beton siap pakai sebanyak 11.500 meter kubik untuk proyek peremajaan masjid bersejarah ini.

Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni, menyatakan kebanggaan perusahaan atas partisipasinya dalam proyek tersebut. "SIG bangga dapat berkontribusi pada pembangunan Masjid Istiqlal yang jadi kebanggaan bangsa, dan berkomitmen untuk terus mengambil peran dalam program pembangunan yang dicanangkan oleh pemerintah melalui solusi produk bahan banguanan yang berkualitas dan ramah lingkungan," ujar Vita dalam keterangan resminya.

Kontribusi SIG dalam pembangunan Masjid Istiqlal bukan hanya sebatas renovasi terbaru. Sejarah mencatat, SIG juga berperan penting dalam pembangunan awal masjid megah ini pada tahun 1961. Saat itu, dibutuhkan hingga 7.000 sak semen yang didatangkan langsung dari fasilitas produksi SIG di Gresik, Jawa Timur.

Demi memenuhi kebutuhan semen yang sangat besar untuk proyek tersebut, SIG bahkan meningkatkan kapasitas produksinya hingga tiga kali lipat. Dedikasi dan komitmen SIG dalam mendukung pembangunan infrastruktur nasional telah teruji sejak lama.

Masjid Istiqlal sendiri merupakan masjid terbesar di Asia Tenggara dan terbesar keempat di dunia, dengan luas bangunan mencapai 24.200 meter persegi dan kapasitas hingga 200.000 jemaah. Kemegahan arsitekturnya yang modern namun tetap kental dengan nilai-nilai Islam menjadikannya simbol kebanggaan Indonesia.

Masjid Istiqlal bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga simbol kemerdekaan Indonesia. Nama "Istiqlal" yang berarti merdeka merepresentasikan rasa syukur atas kemerdekaan yang telah diraih. Lebih dari itu, masjid ini juga menjadi simbol kerukunan dan toleransi beragama.

Letaknya yang berdekatan dengan Gereja Katedral di Jakarta Pusat menjadi bukti nyata harmoni antarumat beragama. Bahkan, arsitek Masjid Istiqlal, Friedrich Silaban, adalah seorang Kristen Protestan. Hal ini menunjukkan semangat kebersamaan dan toleransi yang tinggi dalam pembangunan masjid kebanggaan Indonesia ini.

Dengan kapasitasnya yang besar dan desainnya yang megah, Masjid Istiqlal mampu menampung jemaah dalam jumlah besar, terutama selama bulan Ramadhan. Renovasi yang dilakukan semakin meningkatkan kenyamanan dan keindahan masjid ini.

Penggunaan produk semen SIG dalam renovasi Masjid Istiqlal menunjukkan kepercayaan terhadap kualitas dan kehandalan produk-produk SIG. Komitmen SIG terhadap pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan juga terlihat dari upaya perusahaan untuk menghasilkan produk semen yang ramah lingkungan.

Keberhasilan renovasi Masjid Istiqlal menjadi bukti nyata komitmen SIG dalam mendukung program pembangunan pemerintah. SIG terus berupaya untuk menyediakan solusi bahan bangunan yang berkualitas dan ramah lingkungan untuk proyek-proyek infrastruktur di seluruh Indonesia.

Melalui partisipasinya dalam proyek-proyek strategis seperti renovasi Masjid Istiqlal, SIG membuktikan perannya sebagai perusahaan BUMN yang berperan aktif dalam pembangunan dan kemajuan bangsa Indonesia.