TNI AL Dukung Ketahanan Pangan Nasional lewat Pembinaan Kelompok Tani di Kutai Timur

TNI AL Berpartisipasi Aktif dalam Ketahanan Pangan Nasional

Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) menunjukkan komitmennya terhadap ketahanan pangan nasional. Buktinya, Lanal Sangatta, Kutai Timur, Kalimantan Timur, aktif membina Kelompok Tani Samborita Farm. Pembinaan ini difokuskan pada peningkatan produksi pertanian dan perikanan, sebagai upaya nyata mendukung ketahanan pangan di Indonesia.

Pembinaan Kelompok Tani Samborita Farm

Letkol Laut (P) Fajar Yuswantoro, Komandan Lanal Sangatta, mengungkapkan bahwa pembinaan terhadap Kelompok Tani Samborita Farm telah berjalan beberapa bulan. Hasilnya pun sudah terlihat. "Kami sudah lakukan panen hasil pertanian dan perikanan, yakni seledri, selada dan pakcoy, serta ikan nila dan patin," ujar Letkol Fajar.

Lebih lanjut, Letkol Fajar menjelaskan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya TNI AL dalam mengoptimalkan pemanfaatan lahan untuk mendukung stabilitas pangan nasional. Kerja sama ini juga mempererat sinergi antara TNI AL dengan masyarakat, membangun ketahanan pangan yang berkelanjutan.

Kolaborasi untuk Ketahanan Pangan Berkelanjutan

Kolaborasi antara Lanal Sangatta dan Kelompok Tani Samborita Farm difokuskan pada pertanian hortikultura dan perikanan. Hal ini menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung ketahanan pangan di tingkat lokal. Tidak hanya sekedar bantuan, TNI AL juga memberikan edukasi kepada warga, termasuk pelajar, tentang pentingnya ketahanan pangan dimulai dari lingkungan keluarga masing-masing.

Letkol Fajar juga menekankan pentingnya pemanfaatan lahan kosong. "Warga dapat menerapkan konsep ketahanan pangan di lingkungan rumah, manfaatkan lahan kosong tanam sayur-sayuran atau buat kolam ikan," katanya. Inisiatif ini mendorong kemandirian pangan di tingkat rumah tangga, yang pada akhirnya berkontribusi pada ketahanan pangan nasional.

Mewujudkan Kedaulatan Pangan di Kutai Timur

Kerja sama dengan kelompok tani binaan ini merupakan bentuk nyata potensi maritim TNI AL dalam membantu dan mendukung program ketahanan pangan nasional. Upaya ini juga bertujuan mewujudkan kedaulatan pangan masyarakat di wilayah Kabupaten Kutai Timur. Melalui pembinaan dan edukasi, TNI AL berharap dapat memberdayakan masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga ketahanan pangan Indonesia.

Dengan keberhasilan panen seledri, selada, pakcoy, ikan nila, dan patin, program ini membuktikan bahwa kolaborasi antara TNI AL dan kelompok tani dapat memberikan dampak positif yang signifikan. Ke depannya, diharapkan akan lebih banyak lagi inisiatif serupa yang dapat diimplementasikan di berbagai daerah di Indonesia.

Kesimpulan

Pembinaan Kelompok Tani Samborita Farm oleh TNI AL di Kutai Timur merupakan contoh nyata kontribusi nyata TNI AL dalam mendukung ketahanan pangan nasional. Melalui pendekatan yang holistik, yang meliputi pembinaan, edukasi, dan kolaborasi, program ini tidak hanya meningkatkan produksi pangan, tetapi juga memberdayakan masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga ketahanan pangan di Indonesia.