Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Penajam Paser Utara
Badan Gizi Nasional (BGN) memulai uji coba Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di 12 sekolah di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, sejak 15 Januari 2025, dengan sasaran utama para peserta didik.
Badan Gizi Nasional (BGN) memulai uji coba program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Program ini menargetkan para peserta didik di 12 sekolah di Kecamatan Sepaku, yang merupakan bagian dari kawasan Ibu Kota Nusantara. Uji coba yang dimulai sejak 15 Januari 2025 ini melibatkan empat TK, lima SD, dua SMP, dan satu SMK.
Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Penajam Paser Utara, Andi Singkerru, menjelaskan bahwa uji coba MBG ini merupakan langkah awal. Setelah Sepaku, program ini akan diperluas ke kecamatan lain di kabupaten tersebut. Dana untuk uji coba berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN).
Meskipun Pemkab Penajam Paser Utara telah mengalokasikan dana sebesar Rp21 miliar untuk program MBG ini, dana tersebut belum terpakai. Hal ini disebabkan karena belum adanya petunjuk teknis (juknis) dari pemerintah pusat. Jumlah ini pun berpotensi bertambah jika dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan seluruh peserta didik.
Sebanyak 281 sekolah dari jenjang PAUD hingga SMP menjadi sasaran Program MBG. Saat ini, jumlah peserta didik tercatat sebanyak 31.987 orang. Namun, angka ini akan berubah setelah Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2025/2026. Juknis yang ditunggu-tunggu dari pemerintah pusat akan memberikan detail mengenai pengelolaan anggaran, komposisi makanan, dan pihak yang bertanggung jawab atas program tersebut.
Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara tengah bersiap sambil menunggu arahan lebih lanjut. Kejelasan juknis sangat penting untuk memastikan kelancaran pelaksanaan program dan penggunaan dana yang efektif dan tepat sasaran. Program MBG diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan dan pendidikan anak-anak di daerah tersebut.
Keberhasilan uji coba program MBG di Penajam Paser Utara akan menjadi acuan untuk implementasi program serupa di daerah lain. Data dan evaluasi dari uji coba ini akan sangat berharga dalam penyempurnaan program MBG ke depannya. Semoga program ini dapat berjalan lancar dan memberikan manfaat nyata bagi generasi penerus bangsa.
Disdikpora Penajam Paser Utara telah meminta seluruh jajarannya untuk mempersiapkan segala hal yang dibutuhkan. Proses persiapan ini dilakukan sembari menunggu diterbitkannya juknis dari pemerintah pusat agar pelaksanaan program MBG dapat berjalan sesuai rencana dan mencapai tujuan yang diharapkan.