Wali Kota Makassar Tinjau Kondisi Pulau Terluar, Infrastruktur dan Pendidikan Jadi Prioritas
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, mengunjungi empat pulau terluar dan menemukan kondisi memprihatinkan, sehingga infrastruktur dan pendidikan menjadi prioritas pembangunan.
Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, beserta Ketua PKK Makassar, Melinda Aksa, melakukan kunjungan kerja ke empat pulau terluar Kota Makassar pada Minggu, 4 Mei 2024. Kunjungan ini bertujuan untuk meninjau langsung kondisi masyarakat dan infrastruktur di Pulau Langkai, Pulau Lanjukang, Pulau Lumu-Lumu, dan Pulau Bonetambu, yang termasuk dalam wilayah Kecamatan Sangkarrang. Kunjungan tersebut merupakan langkah awal untuk memahami kebutuhan dan tantangan pembangunan di wilayah terpencil ini.
Kondisi keempat pulau tersebut dinilai memprihatinkan oleh Wali Kota. Keterbatasan aksesibilitas, infrastruktur yang rusak, dan fasilitas pendidikan serta kesehatan yang minim menjadi perhatian utama. Munafri Arifuddin menekankan perlunya perhatian khusus untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di pulau-pulau terluar tersebut. "Kami sudah melihat langsung empat Pulau terluar di Kota Makassar, kondisinya memprihatinkan. Sehingga jadi prioritas pembangunan ke depan, memang butuh perhatian khusus," ujarnya.
Kunjungan ini juga dimanfaatkan untuk berdialog langsung dengan warga setempat. Wali Kota mendengarkan keluhan dan aspirasi masyarakat terkait pembangunan infrastruktur, kebutuhan ekonomi, dan akses terhadap layanan dasar seperti pendidikan dan kesehatan. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah kota untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di wilayah kepulauan.
Infrastruktur dan Aksesibilitas yang Memprihatinkan
Wali Kota menemukan sejumlah permasalahan infrastruktur yang krusial. Dermaga yang rusak di Pulau Langkai menjadi salah satu contohnya. Selain itu, kondisi Puskesmas yang kurang memadai juga menjadi perhatian serius. "Di Pulau Langkai, tadi, kita disambut dermaga yang putus, kita juga disambut puskesmas yang seharusnya tempat orang berobat, tapi bisa tambah sakit. Masuk ke sekolah, mungkin sampai kelas 4 (SD) belum bisa membaca," ungkap Munafri Arifuddin.
Keterbatasan akses transportasi juga menjadi kendala utama dalam pengembangan wilayah kepulauan. Pemerintah Kota Makassar menyadari pentingnya peningkatan konektivitas untuk mempermudah akses masyarakat ke layanan publik dan meningkatkan perekonomian lokal. Oleh karena itu, pembangunan infrastruktur jalan menjadi salah satu fokus utama program prioritas ke depan.
Selain infrastruktur fisik, akses terhadap pendidikan dan kesehatan juga menjadi perhatian utama. Kondisi sekolah dan fasilitas kesehatan yang terbatas di pulau-pulau terluar membutuhkan peningkatan signifikan. Pemerintah Kota Makassar berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan dan kesehatan agar masyarakat pulau dapat mengakses layanan yang setara dengan masyarakat di kota.
Program Prioritas Pembangunan Pulau Terluar
Berdasarkan hasil kunjungan tersebut, Pemerintah Kota Makassar akan memprioritaskan beberapa program pembangunan di wilayah kepulauan. Program-program ini difokuskan pada peningkatan infrastruktur, aksesibilitas, pendidikan, dan kesehatan. Pembangunan infrastruktur jalan, perbaikan dermaga, dan peningkatan fasilitas kesehatan merupakan beberapa contoh program prioritas.
Pemerintah kota juga akan meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah kepulauan. Hal ini meliputi peningkatan sarana dan prasarana pendidikan, pelatihan guru, dan penyediaan buku pelajaran yang memadai. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan kesempatan yang sama bagi anak-anak di pulau terluar untuk mengenyam pendidikan yang berkualitas.
Selain itu, Pemerintah Kota Makassar juga akan fokus pada pemenuhan kebutuhan pokok masyarakat pulau. Akses terhadap air bersih, sanitasi, dan energi terbarukan akan menjadi perhatian utama. Pemerintah berkomitmen untuk memastikan masyarakat pulau dapat memenuhi kebutuhan dasar mereka dengan layak.
Kunjungan Wali Kota Makassar ke empat pulau terluar ini merupakan langkah nyata dalam mewujudkan pemerataan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di seluruh wilayah Kota Makassar. Komitmen pemerintah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di pulau terluar akan terus diwujudkan melalui program-program pembangunan yang terencana dan berkelanjutan.
Ke depannya, Pemerintah Kota Makassar akan terus memantau perkembangan pembangunan di wilayah kepulauan dan memastikan program-program yang telah direncanakan berjalan dengan efektif dan efisien. Partisipasi aktif masyarakat juga sangat penting dalam keberhasilan program-program tersebut.