Wisatawan Asal Bogor Hilang Terseret Ombak di Pantai Carita, Tim SAR Lakukan Pencarian
Seorang wisatawan asal Bogor hilang terseret ombak di Pantai Kondominium Lippo Utara Carita, Banten; Tim SAR gabungan tengah melakukan pencarian intensif.
Seorang wisatawan asal Batu Tulis, Bogor, bernama Simanjutak (54) dilaporkan hilang terseret ombak di Pantai Kondominium Lippo Utara Carita, Kabupaten Pandeglang, Banten, pada Sabtu sore pukul 16.00 WIB. Kejadian ini melibatkan korban yang tengah berenang bersama empat kerabatnya. Tim SAR gabungan langsung diterjunkan untuk melakukan pencarian intensif guna menemukan korban yang hingga kini masih belum ditemukan.
Kejadian bermula saat Simanjutak dan empat kerabatnya asyik berenang di pantai tersebut. Namun, tiba-tiba ombak besar menerjang mereka. Keempat kerabat korban berhasil diselamatkan oleh petugas life guard yang berjaga di pantai. Sayangnya, Simanjutak terbawa arus dan menghilang ditelan ombak. Kejadian ini menjadi duka bagi keluarga dan menimbulkan keprihatinan masyarakat.
Kepala Subseksi Siaga dan Operasi Basarnas Banten, Rizky Dwianto, membenarkan kejadian tersebut. Dalam keterangannya di Serang, ia menyatakan bahwa tim SAR gabungan langsung dikerahkan untuk melakukan pencarian. "Satu orang wisatawan tersebut atas nama Simanjutak (54) asal Batu Tulis Bogor," ujar Rizky Dwianto.
Pencarian Intensif Korban Hilang di Pantai Carita
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas Banten, KKP Banten, dan Unit Siaga Pandeglang, mengerahkan berbagai peralatan untuk mempercepat proses pencarian. Peralatan yang digunakan meliputi rescue car, rubber boat, mopel, palsar air, palsar komunikasi, palsar medis, aqua eyes, dan palsar selam. Pencarian dilakukan secara menyeluruh di sekitar lokasi kejadian untuk memastikan keselamatan korban.
Proses pencarian melibatkan berbagai strategi dan teknik pencarian yang disesuaikan dengan kondisi medan dan cuaca. Tim SAR bekerja sama dengan nelayan setempat dan warga sekitar untuk memperluas area pencarian dan mendapatkan informasi tambahan yang mungkin membantu menemukan korban. Semua upaya dilakukan untuk memastikan Simanjutak segera ditemukan.
Kondisi cuaca dan arus laut di Pantai Carita menjadi tantangan tersendiri dalam proses pencarian. Tim SAR harus berhati-hati dan memastikan keselamatan tim pencari selama proses pencarian berlangsung. Meskipun demikian, pencarian tetap dilakukan secara intensif dan tidak akan berhenti hingga korban ditemukan.
Pihak keluarga korban juga turut serta dalam proses pencarian dan memberikan informasi penting kepada tim SAR. Kerja sama antara tim SAR, masyarakat, dan keluarga korban menjadi kunci keberhasilan dalam upaya pencarian ini.
Dukungan dan Harapan
Basarnas Banten berharap agar korban dapat segera ditemukan dalam keadaan selamat. "Kami berharap korban bisa segera ditemukan," ujar Rizky Dwianto. Doa dan dukungan dari berbagai pihak terus mengalir untuk keselamatan Simanjutak.
Kejadian ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan dan keselamatan saat berwisata di pantai. Mengikuti anjuran dan petunjuk dari petugas pantai sangat penting untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan. Semoga kejadian ini tidak terulang kembali dan wisatawan selalu memprioritaskan keselamatan selama berlibur.
Proses pencarian masih terus berlangsung hingga berita ini ditulis. Tim SAR gabungan akan terus berupaya maksimal untuk menemukan Simanjutak dan memberikan kabar gembira kepada keluarga. Semoga upaya pencarian ini membuahkan hasil yang positif.
- Korban: Simanjutak (54), asal Batu Tulis, Bogor
- Lokasi Kejadian: Pantai Kondominium Lippo Utara Carita, Pandeglang, Banten
- Waktu Kejadian: Sabtu, pukul 16.00 WIB
- Tim Pencari: Basarnas Banten, KKP Banten, Unit Siaga Pandeglang
- Peralatan Pencarian: rescue car, rubber boat, mopel, palsar air, palsar komunikasi, palsar medis, aqua eyes, palsar selam
Semoga pencarian ini segera membuahkan hasil dan korban dapat segera ditemukan.