Jorge Martin Absen di MotoGP Thailand Akibat Cedera Tangan

Pembalap Aprilia, Jorge Martin, harus absen di seri perdana MotoGP 2025 di Thailand karena cedera patah tulang tangan kiri akibat kecelakaan latihan.

Pembalap Aprilia, Jorge Martin, dipastikan absen pada balapan pembuka MotoGP 2025 di Sirkuit Internasional Chang, Thailand. Insiden kecelakaan latihan yang dialaminya mengakibatkan patah tulang tangan kiri, memaksanya untuk melewatkan seri perdana musim ini. Kecelakaan ini terjadi menjelang balapan, terpisah dari kecelakaan sebelumnya di Sepang, Malaysia pada awal Februari lalu.

Kecelakaan di Sepang, yang menyebabkan patah tulang tangan dan kaki kanan, rupanya tidak berkaitan dengan cedera tangan kirinya yang terbaru. Kondisi ini tentu menjadi pukulan bagi Martin dan tim Aprilia yang telah mengikatnya sebagai pembalap andalan. Kejadian ini juga menimbulkan pertanyaan tentang kesiapan pembalap menghadapi musim balap yang penuh tantangan.

MotoGP secara resmi mengumumkan bahwa Martin akan menjalani operasi di Barcelona pada hari Selasa untuk menangani cedera tangan kirinya. Waktu pemulihannya akan ditentukan setelah operasi selesai. Ketidakpastian ini menimbulkan kekhawatiran tentang berapa lama Martin akan absen dari lintasan balap.

Sebagai pengganti Martin di Thailand, Aprilia telah menunjuk Lorenzo Savadori. Savadori akan menggantikan juara dunia 2024 tersebut di atas motor Aprilia. Keputusan ini diambil untuk memastikan Aprilia tetap berkompetisi di balapan meskipun kehilangan salah satu pembalap andalannya.

Absennya Martin menambah daftar panjang kendala yang dihadapi Aprilia di awal musim. Sebelumnya, Marco Bezzecchi, yang juga bergabung dengan Aprilia untuk musim ini, juga mengalami kendala. Dengan demikian, kedua pembalap baru Aprilia gagal debut secara bersamaan di musim balap 2025.

Tim Aprilia menyatakan dukungan penuh kepada Martin dan berharap agar ia dapat pulih dengan cepat. Mereka optimis Martin akan segera kembali ke lintasan balap. Aprilia menargetkan agar Martin bisa kembali berlaga di seri kedua MotoGP di Termas de Rio Hondo, Argentina, dua pekan setelah balapan di Thailand. "Yang bisa kami lakukan hanyalah mendoakan yang terbaik untuk Jorge agar bisa pulih sepenuhnya," tulis Aprilia dalam pernyataan resminya.

Kondisi Martin dan Harapan Pemulihan
Meskipun detail cedera belum diungkapkan secara lengkap, informasi yang beredar menyebutkan bahwa cedera tangan kiri Martin cukup serius sehingga membutuhkan tindakan operasi. Proses pemulihan setelah operasi diperkirakan akan memakan waktu beberapa minggu, sehingga peluang kembalinya Martin ke lintasan balap sangat bergantung pada keberhasilan operasi dan proses penyembuhannya. Aprilia dan para penggemar tentu berharap agar Martin dapat pulih sepenuhnya dan kembali beraksi di lintasan balap secepat mungkin.

Kehilangan Martin di balapan pembuka tentu akan menjadi kerugian bagi Aprilia. Sebagai juara dunia 2024, Martin diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan bagi tim di musim ini. Namun, cedera ini memaksa Aprilia untuk merombak strategi balapnya di awal musim. Mereka harus mengandalkan Savadori untuk mengisi kekosongan yang ditinggalkan oleh Martin. Tantangan besar kini menanti Savadori untuk dapat bersaing dengan pembalap-pembalap top lainnya di MotoGP Thailand.