Yo Sua, Juara IBL 2023, Jadi Asisten Pelatih Rajawali Medan

Mantan pemain Prawira Bandung, Yo Sua, resmi bergabung dengan Rajawali Medan sebagai asisten pelatih untuk IBL GoPay 2025, membantu tim yang belum pernah menang di musim ini.

Jakarta, 24 Februari 2024 - Dunia basket Indonesia kembali dihebohkan dengan kabar terbaru dari Indonesian Basketball League (IBL). Rajawali Medan, tim yang tengah berjuang keras di dasar klasemen IBL GoPay 2025, secara mengejutkan merekrut Yo Sua, juara IBL 2023 bersama Prawira Bandung, sebagai asisten pelatih. Perekrutan ini diharapkan mampu membalikkan keadaan dan membawa angin segar bagi tim asal Medan tersebut. Yo Sua akan berkolaborasi dengan pelatih kepala Arif Gunarto dan asisten pelatih Maddis Abieza untuk membangun kembali strategi dan taktik tim.

Keputusan manajemen Rajawali Medan untuk merekrut Yo Sua didasari oleh pengalamannya yang mumpuni sebagai pemain di berbagai klub ternama, termasuk tim nasional. Meskipun baru berusia 34 tahun, Yo Sua telah menorehkan prestasi gemilang sepanjang kariernya. Setelah memutuskan pensiun sebagai pemain usai menjuarai IBL 2023, Yo Sua kini siap untuk mengasah kemampuannya di dunia kepelatihan, membantu Rajawali Medan keluar dari keterpurukan.

Rajawali Medan saat ini berada dalam situasi yang cukup sulit. Hingga pekan keenam IBL GoPay 2025, tim ini masih belum meraih kemenangan satupun, menelan sembilan kekalahan beruntun dan berada di peringkat ke-14 klasemen sementara. Tantangan besar pun menanti Yo Sua dan tim pelatih untuk membenahi performa Rajawali Medan dan membawa mereka meraih kemenangan pertama di musim ini. Laga terdekat yang akan dihadapi Rajawali Medan adalah melawan Bima Perkasa Jogja di Yogyakarta pada 8 Maret mendatang.

Sebelum memutuskan untuk berkarier sebagai pelatih, Yo Sua telah malang melintang di dunia basket profesional Indonesia. Ia mengawali kariernya di Satya Wacana Salatiga selama enam tahun, sebelum akhirnya bergabung dengan Satria Muda Pertamina pada tahun 2015. Di klub yang terkenal dengan raihan juara terbanyak ini, Yo Sua menunjukkan perkembangan yang signifikan dan memberikan kontribusi yang besar bagi tim.

Pada tahun 2017, Yo Sua sempat menyatakan pensiun sementara untuk fokus pada persiapan pernikahannya. Namun, keinginan untuk kembali bermain basket profesional membawanya kembali ke lapangan pada tahun 2020. Ia memperkuat BBM CLS Knights Indonesia di Thailand Basketball Super League (TBSL), bermain bersama pemain-pemain senior ternama. Setelah itu, ia kembali ke IBL pada musim 2021 bersama Bali United Basketball, sebelum akhirnya bergabung dengan Prawira Bandung dan meraih gelar juara IBL 2023.

Di Prawira Bandung, Yo Sua menjadi pemain kunci di lini kedua dan tampil dalam 27 pertandingan. Kontribusinya sangat vital dalam membantu Prawira Bandung meraih gelar juara. Kini, pengalaman berharga yang telah dikumpulkannya selama bertahun-tahun akan dibagikan kepada para pemain Rajawali Medan, diharapkan mampu meningkatkan performa tim secara keseluruhan.

Dengan bergabungnya Yo Sua, Rajawali Medan berharap dapat memperbaiki strategi dan taktik permainan, meningkatkan kerjasama tim, dan tentunya meraih kemenangan di pertandingan-pertandingan selanjutnya. Tantangan besar menanti Yo Sua dan tim pelatih untuk membawa Rajawali Medan keluar dari zona degradasi dan kembali bersaing di papan atas klasemen IBL GoPay 2025.

Pengalaman Yo Sua sebagai pemain profesional dan pencapaiannya sebagai juara IBL 2023 diharapkan mampu memberikan dampak positif bagi Rajawali Medan. Ia akan bekerja sama dengan pelatih kepala dan asisten pelatih lainnya untuk merumuskan strategi yang tepat dan membangkitkan semangat juang para pemain. Selain itu, kepemimpinan dan kemampuannya dalam mengelola tim juga akan diuji dalam situasi yang cukup sulit ini.

Pertandingan melawan Bima Perkasa Jogja pada 8 Maret mendatang akan menjadi ujian pertama bagi Yo Sua dan tim pelatih Rajawali Medan. Kemenangan di laga ini akan menjadi modal berharga untuk meningkatkan kepercayaan diri dan memperbaiki posisi di klasemen. Namun, perjalanan masih panjang dan dibutuhkan kerja keras serta kerjasama tim yang solid untuk mencapai target yang telah ditetapkan.

Publik pencinta basket Indonesia tentu menantikan penampilan baru Rajawali Medan di bawah arahan Yo Sua. Apakah ia mampu membawa perubahan signifikan dan mengangkat performa tim? Kita tunggu saja aksi mereka di lapangan.