Ini beberapa akses oknum hacker membobol kartu kredit
Penulis : tahubulat
26 Oktober 2016 17:05
Planet Merdeka - Di zaman yang saat ini semuanya serba teknologi internet dan serba cepat ini, pastinya sudah banyak sekali orang yang menggunakan kartu kredit. Kartu Kredit merupakan salah satu solusi cara cepat bertransaksi paling mudah, praktis, dan cepat.
Meski memiliki banyak kelebihan, kartu kredit ternyata juga memiliki kelemahan. Kartu kredit dapat dengan mudah dibobol atau di-hack. Menurut data statistik yang diperoleh dari Federal Trade Commission, setidaknya ada sekitar 9 juta orang yang melaporkan telah menjadi korban pembobolan kartu kredit dan pencurian identitas setiap tahunnya.
Ada sejumlah faktor penting yang bisa membuat kartu kredit jadi sangat mudah dibobol oleh hacker. Salah satu penyebab utamanya adalah dari kebiasaan yang sering dilakukan para pengguna kartu kredit. Meski terdengar sepele, kebiasaan-kebiasaan ini ternyata bisa jadi penyebab kartu kredit Anda mudah dibobol.
1. Anda terlalu overshare
Banyak orang yang memiliki kartu kredit suka mengunggah foto kartu kredit mereka di media sosial dengan niat yang sangat tidak penting (sombong). Sadar tidak sadar, membagikan foto kartu kredit di media sosial sama saja memberikan kesempatan kepada sejumlah oknum tak bertanggung jawab melihat kartu kredit Anda.
Selain itu, jangan pernah sekali-kali membagikan nomor rekening bank Anda dan juga passwordnya meski kepada teman atau kerabat Anda.
2. Melakukan online banking melalui WiFi publik
Semua orang pasti tentunya senang menggunakan WiFi gratisan, terutama WiFi gratisan yang disediakan di area publik. Namun tahukah Anda akan bahayanya menggunakan WiFi di area publik yang tidak dikunci dengan password?. Contoh, pernahkah Anda melakukan pemeriksaan rekening Anda melalui smartphone Anda dan menggunakan jaringan WiFi publik. Sebaiknya mulai sekarang jangan pernah lagi menggunakan jaringan WiFi publik gratisan untuk memeriksa informasi rekening bank Anda.
WiFi bisa digunakan oknum tak bertanggung jawab sebagai jembatan untuk melihat informasi rekening bank Anda, termasuk nomor rekening dan password.
3. Belanja online malalui smartphone
Menurut data dari sumber yang sama, tercatat lebih dari 60 pengguna kartu kredit melakukan belanja online malalui smartphone mereka. Walau sangat nyaman dan mudah, belanja online melalui smartphone bisa meningkatkan risiko penipuan.
Sebagian besar pengguna smartphone tidak memiliki antivirus pada ponsel mereka. Nah, biasanya hacker menggunakan virus untuk mencuri informasi bank Anda. Jadi hati-hati ketika melakukan belanja online di smartphone.
- Merdeka.com tidak bertanggung jawab atas hak cipta dan isi artikel ini, dan tidak memiliki afiliasi dengan penulis
- Untuk menghubungi penulis, kunjungi situs berikut : tahubulat
KOMENTAR ANDA
Artikel Lainnya
-
Program Terbaru, TikTok Luncurkan Program Talk 4 Bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda
1 November 2021 13:50 -
Cara Mengatasi Hp Android Hang Baterai Tanam
19 Oktober 2021 12:59 -
Cara Mengganti Background Foto Di PicsArt Dengan Mudah
13 Oktober 2021 11:53 -
HP Gaming Xiaomi Harga 2 Jutaan Terbaik
29 September 2021 14:07 -
5 Fitur Keren yang Tak Ada di iPhone, Cuma Ada di Android
22 September 2021 18:36 -
Mudahkan Seniman Jual Karya via NFT, Marketplace NEFTiPEDiA Segera Hadir Oktober Mendatang
20 September 2021 15:18 -
Mudahnya Cari Kenalan dan Teman Baru dengan Aplikasi Gotcha
18 September 2021 23:28 -
Cara Mengatasi HP Di Cas Tapi Tidak Mengisi Lengkap
30 Mei 2021 18:50
Merdeka.com sangat menghargai pendapat Anda. Bijaksana dan etislah dalam menyampaikan opini. Pendapat sepenuhnya tanggung jawab Anda sesuai UU ITE.