10 Ribu Penumpang Arus Mudik Lebaran di Kendari Belum Balik
KSOP Kendari melaporkan masih ada sekitar 10 ribu penumpang Lebaran yang belum kembali ke Kendari, Sulawesi Tenggara, setelah periode mudik.

Kendari, 7 April 2025 - Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas II Kendari melaporkan masih ada sekitar 10 ribu penumpang arus mudik Lebaran yang belum kembali ke Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. Data ini berdasarkan total keberangkatan dan kedatangan penumpang melalui empat pelabuhan penyeberangan utama di wilayah tersebut.
Kepala KSOP Kelas II Kendari, Capt. Rahman, mengungkapkan bahwa total penumpang yang berangkat selama periode mudik (H-10 sampai hari H Lebaran) mencapai 22.416 orang. Namun, hingga Senin, 7 April 2025, baru sekitar 11.540 penumpang atau sekitar 51 persen yang telah kembali ke Kendari melalui Pelabuhan Pangkalan Perahu, Pelabuhan Nusantara Kendari, Pelabuhan Bungkutoko, dan Pelabuhan Feri Wawonii.
Artinya, masih ada sekitar 10.876 penumpang atau 49 persen dari total penumpang yang berangkat yang belum kembali. Pihak KSOP memprediksi puncak arus balik akan terjadi pada tanggal 7 April 2025, dan terus memantau situasi di lapangan untuk memastikan kelancaran dan keamanan para penumpang.
Pelabuhan Nusantara Kendari Catat Kedatangan Penumpang Terbanyak
Capt. Rahman menjelaskan bahwa Pelabuhan Nusantara Kendari menjadi pelabuhan dengan jumlah kedatangan penumpang terbanyak selama arus balik, dengan rata-rata mencapai 1.200 penumpang per hari. Sementara itu, Pelabuhan Pangkalan Perahu mencatat sekitar 500 penumpang, Pelabuhan Feri Wawonii sekitar 300 penumpang, dan Pelabuhan Bungkutoko sekitar 600 penumpang.
KSOP Kendari terus berkoordinasi dengan penyedia jasa penyeberangan untuk memastikan kenyamanan dan keamanan para penumpang selama perjalanan arus balik. Pihaknya juga memprediksi masih akan ada lonjakan penumpang hingga 7 April 2025, menunggu kedatangan sekitar 10 ribu penumpang lagi yang belum kembali.
"Masih ada lonjakan sampai hari ini, kita masih tunggu jumlah penumpang dari total pemberangkatan arus mudik yang sebelumnya, menunggu penumpang kurang lebih 10 ribuan lagi," jelas Capt. Rahman.
Fokus Layanan Arus Balik
Saat ini, KSOP Kendari fokus melayani arus balik penumpang Lebaran. Jumlah penumpang yang berangkat dari Kendari saat ini sudah jauh berkurang dibandingkan dengan periode arus mudik. "Adapun penumpang yang berangkat itu sudah tidak seberapa berangkatnya, memang hari ini kita masih ada beberapa tapi sesuai dengan yang ditargetkan saja," ujar Capt. Rahman.
KSOP memastikan kesiapannya dalam melayani para penumpang yang masih dalam perjalanan kembali ke Kendari. Koordinasi dengan berbagai pihak terkait terus dilakukan untuk memastikan kelancaran arus balik dan keamanan para penumpang.
Data yang dirilis KSOP Kendari ini memberikan gambaran mengenai situasi arus balik Lebaran di Sulawesi Tenggara. Pihak berwenang terus memantau situasi dan berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para pemudik yang masih dalam perjalanan pulang.