21 Puskesmas Pekanbaru Berikan Layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Sebanyak 21 Puskesmas di Pekanbaru telah menyelenggarakan pemeriksaan kesehatan gratis sejak 3 Februari 2024 untuk masyarakat, meskipun terdapat beberapa kendala seperti ketersediaan alat dan penggunaan aplikasi SatuSehat Mobile.
Pekanbaru, 11 Februari 2024 - Kota Pekanbaru, Riau, merayakan hari ulang tahunnya dengan cara yang bermakna: memberikan akses kesehatan gratis kepada warganya. Sebanyak 21 Puskesmas di Pekanbaru telah menyelenggarakan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) sejak tanggal 3 Februari 2024. Inisiatif ini menandai komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui akses layanan kesehatan yang mudah dan terjangkau.
Pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Pekanbaru, Ingot Ahmad Hutasuhut, menyatakan bahwa program PKG telah berjalan lancar. "Dari tanggal 3 Februari, itu sudah kita mulai dan sudah ada warga yang melakukan pemeriksaan kesehatan gratis di puskesmas," ujarnya pada Selasa lalu. Beliau memastikan bahwa sumber daya manusia (SDM) di seluruh puskesmas, termasuk tenaga kesehatan dan pendukung, mencukupi untuk menjalankan program nasional ini. Sejauh ini, belum ada kendala berarti terkait tenaga kesehatan.
Namun, beberapa tantangan masih dihadapi. Ingot menyebutkan bahwa beberapa puskesmas membutuhkan tambahan peralatan pendukung untuk melakukan skrining dan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh. Ketersediaan Bahan Medis Habis Pakai (BMHP) menjadi salah satu kendala utama. "Memang ada beberapa yang kurang seperti BMHP. Itu akan kita koordinasikan dengan pusat dan provinsi. Sekarang kita pakai dulu yang tersedia di puskesmas," jelasnya. Langkah koordinasi dengan pemerintah pusat dan provinsi menunjukkan komitmen untuk mengatasi kekurangan tersebut.
Kendala Teknis dan Solusi
Selain keterbatasan BMHP, kendala lain muncul dari penggunaan aplikasi SatuSehat Mobile. Tidak semua warga Pekanbaru memiliki dan terbiasa menggunakan aplikasi tersebut. Untuk mengatasi hal ini, Dinas Kesehatan Pekanbaru telah menyiapkan solusi praktis. "Oleh karena itu kita siapkan petugas di puskesmas khusus untuk membantu masyarakat yang ingin mendapatkan pemeriksaan kesehatan gratis untuk mendaftarkan akunnya," terang Ingot. Langkah ini memastikan bahwa akses layanan kesehatan tetap terjamin bagi semua warga, terlepas dari kemampuan teknologi mereka.
Langkah proaktif ini menunjukkan komitmen untuk mengatasi hambatan digital dan memastikan inklusivitas program PKG. Dengan adanya bantuan dari petugas puskesmas, diharapkan masyarakat dapat dengan mudah mengakses dan memanfaatkan layanan pemeriksaan kesehatan gratis.
Perencanaan untuk Klinik Pratama
Sementara itu, untuk klinik-klinik pratama, Dinas Kesehatan Pekanbaru akan melakukan koordinasi terlebih dahulu dengan para pengelola. Hal ini dikarenakan tingkat kesiapan dan sumber daya di klinik pratama mungkin berbeda dengan puskesmas. Koordinasi ini bertujuan untuk memastikan kesiapan dan kelancaran pelaksanaan PKG di fasilitas kesehatan tersebut, sehingga program ini dapat menjangkau lebih banyak masyarakat Pekanbaru.
Program PKG di Pekanbaru merupakan langkah positif dalam meningkatkan akses layanan kesehatan bagi masyarakat. Meskipun terdapat beberapa kendala, upaya proaktif dari Dinas Kesehatan Pekanbaru menunjukkan komitmen untuk mengatasi tantangan tersebut dan memastikan keberhasilan program ini. Keberhasilan program ini akan berdampak positif pada kesehatan masyarakat Pekanbaru secara keseluruhan.
Kesimpulan
Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis di 21 Puskesmas Pekanbaru merupakan inisiatif yang patut diapresiasi. Meskipun ada beberapa tantangan yang perlu diatasi, seperti ketersediaan alat dan penggunaan aplikasi SatuSehat Mobile, komitmen pemerintah daerah untuk menyediakan layanan kesehatan gratis kepada warganya patut diacungi jempol. Koordinasi yang baik antara pemerintah daerah, pusat, dan provinsi diharapkan dapat mengatasi kendala yang ada dan memastikan keberlanjutan program ini untuk meningkatkan kesehatan masyarakat Pekanbaru.