22 Puskesmas di Ambon Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Sebanyak 22 puskesmas di Kota Ambon menyelenggarakan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) mulai 10 Februari 2025, melayani berbagai kelompok umur dengan pendaftaran melalui aplikasi SatuSehat, WhatsApp Kemenkes, atau langsung ke puskesmas.
Kota Ambon, Maluku, memulai program besar di bidang kesehatan. Mulai 10 Februari 2025, sebanyak 22 puskesmas di seluruh kota membuka layanan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) bagi seluruh warga. Program ini diluncurkan di Puskesmas Benteng dan langsung diikuti oleh seluruh fasilitas kesehatan lainnya di Ambon.
Layanan Lengkap untuk Semua Usia
Kepala Dinas Kesehatan Kota Ambon, Wendy Pelupessy, menjelaskan bahwa program ini dirancang untuk menjangkau semua kelompok usia. Pemeriksaan disesuaikan dengan siklus hidup masing-masing, mulai dari bayi hingga lansia. Bayi di bawah dua hari akan mendapatkan enam item pemeriksaan, anak prasekolah (7-8 tahun) tujuh hingga delapan item, dewasa 18 item, dan lansia juga akan mendapatkan pemeriksaan yang sesuai kebutuhan mereka. Pada tahap awal, sembilan warga, sebagian besar anak-anak, telah menikmati layanan ini.
Pelaksanaan PKG ini merupakan respon positif terhadap arahan Kementerian Kesehatan. Seluruh peralatan dan reagen di 22 puskesmas telah disiapkan untuk menjamin kelancaran program ini. Puskesmas juga siap memberikan layanan lanjutan atau rujukan ke rumah sakit jika diperlukan.
Cara Mendaftar Pemeriksaan Kesehatan Gratis
Kemudahan akses menjadi prioritas dalam program ini. Masyarakat dapat mendaftar melalui berbagai cara. Pilihan pertama adalah melalui aplikasi SatuSehat Mobile (SSM). Alternatif lain adalah melalui layanan WhatsApp Kementerian Kesehatan. Bagi warga yang tidak memiliki ponsel pintar atau akses internet, pendaftaran langsung di puskesmas dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) juga dimungkinkan.
Proses pendaftaran yang mudah ini diharapkan dapat mendorong partisipasi masyarakat secara maksimal. Tujuannya adalah untuk mendeteksi dini berbagai masalah kesehatan dan memberikan akses perawatan yang tepat waktu.
Dukungan BPJS Kesehatan
Pemerintah Kota Ambon juga menekankan pentingnya BPJS Kesehatan dalam program ini. Bagi warga yang membutuhkan perawatan lanjutan di rumah sakit, BPJS Kesehatan akan menjadi penjamin biaya perawatan. Oleh karena itu, imbauan kepada masyarakat yang belum memiliki JKN-KIS untuk segera mendaftar dan mengaktifkan kembali bagi yang tidak aktif sangat penting.
Dengan adanya program ini, diharapkan masyarakat Kota Ambon dapat lebih mudah mengakses layanan kesehatan dan meningkatkan kualitas hidup mereka. Langkah ini juga merupakan komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
Kesimpulan
Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis di 22 puskesmas Kota Ambon merupakan langkah signifikan dalam meningkatkan akses layanan kesehatan bagi seluruh warga. Kemudahan pendaftaran dan layanan yang komprehensif diharapkan dapat mendorong partisipasi aktif masyarakat dan meningkatkan derajat kesehatan di Kota Ambon. Integrasi dengan BPJS Kesehatan juga memastikan kelanjutan perawatan bagi mereka yang membutuhkan penanganan lebih lanjut.
