36 UMKM Maluku Bersinar di Salam Fest x Moluccas Digifest 2025
Bank Indonesia Maluku fasilitasi 36 UMKM binaannya dalam Salam Fest x Moluccas Digifest 2025 di Ambon, pendorong ekonomi syariah dan digitalisasi daerah.

Ambon, 25 April 2025 (ANTARA) - Gelaran Salam Fest x Moluccas Digifest 2025 di Ambon sukses menampilkan potensi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maluku. Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Maluku berperan besar dalam keberhasilan ini dengan memfasilitasi partisipasi 36 UMKM binaannya dalam event yang berlangsung selama tiga hari, 24-26 April 2025, di pelataran Pattimura Park Ambon. Kegiatan ini menyoroti komitmen BI Maluku dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui pengembangan UMKM dan digitalisasi.
Kepala KPw BI Provinsi Maluku, Muhamad Latif, menjelaskan bahwa partisipasi 36 UMKM tersebut merupakan bagian dari program pengembangan UMKM binaan mitra strategis BI Maluku. UMKM yang terlibat berasal dari beragam sektor, meliputi kuliner, kriya, fesyen, serta produk berbasis rempah dan kelautan yang menjadi ciri khas Maluku. Kehadiran mereka di Salam Fest x Moluccas Digifest 2025 memberikan kesempatan berharga untuk mempromosikan produk dan menjangkau pasar yang lebih luas.
Selain pameran UMKM, acara ini juga menyediakan berbagai layanan publik. Terdapat saung layanan masyarakat yang menyediakan pengurusan dokumen kependudukan, konsultasi hukum, layanan jasa keuangan perbankan, serta literasi terkait penggunaan Rupiah dan QRIS. Inisiatif ini menunjukkan komitmen menyeluruh untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Maluku melalui akses yang lebih mudah terhadap berbagai layanan penting.
Pendorong Ekonomi Syariah dan Digitalisasi
Salam Fest x Moluccas Digifest 2025 tidak hanya fokus pada pameran UMKM, tetapi juga bertujuan untuk meningkatkan literasi masyarakat terhadap ekonomi syariah dan digitalisasi. Berbagai kegiatan edukatif diselenggarakan, termasuk talkshow dengan narasumber ahli, tabligh akbar, sosialisasi, dan berbagai lomba. Hal ini sejalan dengan program KPw BI Maluku dalam mendukung pertumbuhan ekonomi syariah dan digitalisasi secara inklusif dan berkelanjutan.
KPw BI Maluku telah menjalankan berbagai program untuk mendukung hal tersebut, antara lain fasilitasi sertifikasi halal, kurasi produk pelaku usaha syariah, pemberdayaan ekonomi pesantren, dan sosialisasi ekonomi syariah. Dari sisi digitalisasi, KPw BI Maluku mendorong penggunaan sistem pembayaran digital seperti QRIS, BI-FAST, dan Kartu Kredit Indonesia untuk transaksi yang cepat, mudah, murah, aman, dan handal.
Komitmen terhadap lingkungan juga ditunjukkan melalui kerjasama dengan komunitas lingkungan di Kota Ambon untuk manajemen sampah selama acara berlangsung. Hal ini selaras dengan prinsip keberlanjutan yang diusung dalam kegiatan ini.
Dukungan Terhadap UMKM dan Cita-Cita Indonesia
Muhamad Latif menyampaikan apresiasi kepada seluruh mitra kerja yang terlibat dalam kesuksesan Salam Fest x Moluccas Digifest 2025. Ia berharap kegiatan ini dapat mendorong kinerja ekonomi lokal, khususnya UMKM, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Maluku. Lebih lanjut, kegiatan ini diharapkan dapat mendukung program prioritas nasional, khususnya "Asta Cita" ke-2, yaitu mendorong Indonesia menjadi pusat ekonomi syariah dan mewujudkan perekonomian berbasis digital.
Partisipasi aktif 36 UMKM dalam Salam Fest x Moluccas Digifest 2025 menjadi bukti nyata komitmen KPw BI Maluku dalam memberdayakan UMKM dan mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Dengan memadukan pameran produk, layanan publik, dan edukasi, acara ini berhasil menciptakan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat Maluku.
Keberhasilan event ini juga menunjukkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, lembaga keuangan, dan komunitas dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan. Semoga ke depannya, semakin banyak kegiatan serupa yang dapat memberikan manfaat bagi UMKM dan masyarakat Indonesia.