Bambang Haryo Soekartono Serap Aspirasi Nelayan Sidoarjo: Perjuangan untuk Kesejahteraan
Anggota Komisi VII DPR RI, Bambang Haryo Soekartono, menyerap aspirasi nelayan di Cemandi, Sidoarjo, terkait subsidi bahan bakar, perumahan, dan akses kredit usaha rakyat (KUR).
Sidoarjo, 11 Februari 2024 - Anggota Komisi VII DPR RI, Bambang Haryo Soekartono, baru-baru ini mengunjungi Cemandi, Sidoarjo, Jawa Timur. Kunjungan tersebut bertujuan untuk menyerap aspirasi langsung dari para nelayan setempat. Pertemuan tersebut menghasilkan beberapa poin penting yang menjadi fokus utama para nelayan, menyoroti tantangan yang mereka hadapi dalam menjalankan mata pencaharian mereka.
Kebutuhan Mendasar Nelayan: Bahan Bakar, Perumahan, dan KUR
Salah satu isu krusial yang diangkat adalah tingginya harga bahan bakar minyak (solar) yang menjadi beban operasional nelayan. "Bahan bakar nelayan diharapkan lebih murah," ujar Bambang Haryo, menekankan pentingnya subsidi untuk menunjang perekonomian Indonesia yang sebagian besar bergantung pada sektor kelautan. Keterjangkauan harga solar sangat vital bagi keberlangsungan usaha nelayan.
Selain itu, masalah perumahan juga menjadi sorotan utama. Banyak nelayan yang masih tinggal di rumah tidak layak huni. Program pemerintah untuk pembangunan tiga juta rumah diharapkan dapat mengakomodasi kebutuhan nelayan, setidaknya sekitar 20 persen. "Rumah yang standar normal, dengan WC dan kamar mandi, masih sangat minim," ungkap Bambang Haryo, mewakili aspirasi nelayan yang menginginkan tempat tinggal yang layak.
Akses terhadap Kredit Usaha Rakyat (KUR) juga menjadi kendala. Meskipun pemerintah menyediakan KUR sebesar Rp300 triliun, akses bagi nelayan masih terbatas. Nelayan membutuhkan modal untuk memperbaiki perahu dan peralatan penunjang lainnya, dengan kisaran kurang dari Rp50 juta. "Mereka berharap KUR bisa diakses tanpa agunan yang memberatkan," jelas Bambang Haryo.
Dukungan dari Partai Gerindra dan Harapan untuk Masa Depan
Bambang Haryo juga menyampaikan dukungannya terhadap aspirasi nelayan. Ia menjelaskan bahwa Partai Gerindra, yang didirikan atas dukungan nelayan, petani, dan UMKM, memiliki komitmen untuk memperjuangkan kesejahteraan mereka. "Ini merupakan perhatian Pak Prabowo terhadap keberadaan nelayan," tambahnya, menekankan komitmen partai terhadap kelompok masyarakat tersebut.
Respon Positif dari Nelayan Lokal
Abdul Rahim, koordinator nelayan di Cemandi, menyampaikan rasa syukurnya atas kunjungan dan perhatian Bambang Haryo. "Ternyata beliau masih peduli, masih ingat dengan nelayan. Terkait dengan keluhan perumahan nelayan itu memang perlu," ujarnya. Ia juga mengungkapkan bahwa banyak nelayan yang belum memiliki rumah layak huni dan mendirikan rumah seadanya di lokasi yang tidak resmi.
Abdul Rahim menambahkan bahwa di Sidoarjo terdapat sekitar 1.200 nelayan yang sangat membutuhkan perhatian dan bantuan. Kunjungan Bambang Haryo ini menjadi bukti nyata kepedulian terhadap nasib nelayan dan diharapkan dapat mendorong pemerintah untuk segera memberikan solusi atas permasalahan yang dihadapi.
Kesimpulan
Kunjungan Bambang Haryo Soekartono ke Sidoarjo menjadi momentum penting dalam menyuarakan aspirasi nelayan. Tiga poin utama, yaitu subsidi bahan bakar, perumahan layak, dan akses KUR, menjadi fokus utama yang membutuhkan perhatian serius dari pemerintah. Dukungan dari partai politik dan kepedulian dari wakil rakyat diharapkan dapat mendorong terwujudnya kesejahteraan bagi nelayan Indonesia.