Bansos PKH dan BPNT Tulungagung Segera Cair Bulan Ini!
Dinas Sosial Tulungagung memastikan pencairan bansos PKH dan BPNT untuk 120.790 KK segera dilakukan bulan ini, dengan nominal Rp600.000 per tiga bulan.

Tulungagung, Jawa Timur, 20 Februari 2025 - Kabar gembira bagi 120.790 kepala keluarga (KK) di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur! Dinas Sosial (Dinsos) setempat memastikan pencairan bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) akan segera dilakukan bulan ini. Pencairan bansos ini telah dinantikan banyak warga Tulungagung yang membutuhkan bantuan ekonomi untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. Proses pencairan yang cepat ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat, terutama menjelang berbagai kebutuhan di awal tahun.
Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Lijamsos) Dinsos Tulungagung, Teguh Abianto, menjelaskan bahwa jumlah penerima bansos PKH dan BPNT di tahun 2025 tidak jauh berbeda dengan tahun sebelumnya. Total penerima bansos ini mencapai sekitar 120.790 KK, terdiri dari 81.120 KK penerima BPNT dan 39.670 KK penerima PKH. Besaran bantuan yang akan diterima pun tetap sama, yakni Rp200.000 per bulan per KK, dengan pencairan dilakukan setiap tiga bulan sekali. Artinya, setiap KK akan menerima total Rp600.000 per periode pencairan.
Mekanisme pencairan bansos PKH dan BPNT di Tulungagung memiliki perbedaan. Hal ini dilakukan untuk memastikan penyaluran bansos tepat sasaran dan efisien. Proses penyaluran yang berbeda ini juga diharapkan dapat meminimalisir kendala dan mempercepat proses pencairan bansos kepada masyarakat yang berhak menerimanya. Dengan demikian, bantuan sosial dapat segera dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga penerima manfaat.
Pencairan Bansos Melalui Dua Jalur Berbeda
Teguh Abianto menjelaskan lebih lanjut mengenai mekanisme pencairan bansos PKH dan BPNT. "BPNT biasanya langsung melalui kantor pos, kemudian disalurkan ke KPM (Keluarga Penerima Manfaat). Untuk PKH, dari Kementerian Sosial langsung masuk ke rekening KPM yang nantinya bisa diambil melalui agen BNI," jelasnya. Sistem pencairan ini dipilih untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam penyaluran bansos kepada masyarakat.
Meskipun proses pencairan masih menunggu instruksi resmi dari pemerintah pusat, Teguh memastikan bahwa bantuan untuk periode Januari-Maret 2025 direncanakan akan disalurkan bulan ini. "Kemungkinan bulan ini sudah bisa dicairkan, biasanya di Februari sudah bisa diambil," katanya. Pernyataan ini memberikan kepastian dan harapan bagi masyarakat Tulungagung yang menantikan pencairan bansos tersebut.
Dinsos Tulungagung terus berupaya untuk memastikan penyaluran bansos berjalan lancar dan tepat sasaran. Koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk Pos Indonesia dan Bank BNI, terus dilakukan untuk memastikan proses pencairan berjalan dengan baik dan sesuai jadwal. Hal ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam memberikan perlindungan sosial kepada masyarakat yang membutuhkan.
Rincian Bansos PKH dan BPNT Tulungagung 2025
- Jumlah Penerima Bansos: Sekitar 120.790 KK
- Penerima BPNT: 81.120 KK
- Penerima PKH: 39.670 KK
- Nominal Bantuan per Bulan: Rp200.000
- Total Bantuan per Tiga Bulan: Rp600.000
- Pencairan BPNT: Melalui Kantor Pos Indonesia
- Pencairan PKH: Melalui Rekening Bank BNI
Pencairan bansos PKH dan BPNT ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat Tulungagung. Bantuan ini dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari, seperti pangan, kesehatan, dan pendidikan, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup keluarga penerima manfaat. Dinsos Tulungagung akan terus memantau dan memastikan penyaluran bansos ini berjalan dengan lancar dan tepat sasaran.