Bea Cukai Aceh Dukung UMKM Go Internasional
Bea Cukai Aceh secara aktif memfasilitasi UMKM lokal untuk memasarkan produknya ke pasar internasional, terbukti dengan 70% dari 24 UMKM binaan telah berhasil ekspor pada tahun 2024.
Bea Cukai Aceh gencar mendukung Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Aceh untuk menembus pasar internasional. Hal ini disampaikan langsung oleh Kepala Bidang Fasilitas Kepabeanan dan Cukai Kantor Wilayah DJBC Kemenkeu Aceh, Leni Rahmasari, di Banda Aceh, Jumat (17/1). Pihaknya berkomitmen untuk memfasilitasi UMKM Aceh agar produk unggulannya dapat bersaing di kancah global.
Leni menjelaskan, upaya ini penting untuk meningkatkan kontribusi UMKM terhadap perekonomian Aceh. UMKM dinilai memiliki daya tahan yang kuat, terbukti dengan kemampuannya bertahan selama masa pandemi COVID-19. Dengan membuka akses pasar internasional, diharapkan perekonomian masyarakat Aceh akan semakin meningkat.
"Kami terus mendorong UMKM untuk memasarkan produknya ke luar negeri. Banyak UMKM di Aceh yang menghasilkan produk berkualitas tinggi dan mampu bersaing," tegas Leni. Inisiatif ini sejalan dengan komitmen Bea Cukai untuk membantu perekonomian nasional.
Pada tahun 2024, Bea Cukai Aceh membina sebanyak 24 UMKM. Hasilnya cukup menggembirakan, sekitar 70 persen di antaranya berhasil mengekspor produknya. Ini menunjukkan keberhasilan program fasilitasi yang diberikan.
Selain mendorong ekspor UMKM, Bea Cukai Aceh juga memberikan berbagai fasilitas perdagangan dan insentif bagi pelaku usaha di Aceh. Salah satu contohnya adalah pemberian fasilitas kepabeanan dan cukai.
Di tahun 2024, tercatat 14 permohonan fasilitas kepabeanan dan cukai telah disetujui untuk perusahaan migas di Aceh. Fasilitas ini berupa pembebasan bea masuk untuk impor barang yang dibutuhkan dalam eksplorasi minyak dan gas.
Leni menambahkan, "Pemberian fasilitas ini merupakan bentuk investasi untuk meningkatkan investasi di bidang industri. Hal ini diharapkan dapat menunjang ketahanan energi nasional serta meningkatkan penerimaan negara."
Kesimpulannya, Bea Cukai Aceh memainkan peran penting dalam mendorong pertumbuhan UMKM Aceh melalui fasilitasi ekspor dan berbagai insentif. Komitmen ini diharapkan dapat terus berlanjut untuk meningkatkan perekonomian Aceh dan Indonesia.