Bengkayang, Tuan Rumah Anugerah Pesona Indonesia 2025: Kalbar Siap Bersinar di Kancah Pariwisata Nasional
Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, terpilih sebagai tuan rumah Anugerah Pesona Indonesia (API) 2025, sebuah ajang bergengsi yang akan mempromosikan potensi wisata Kalimantan Barat ke kancah nasional dan internasional.

Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan Anugerah Pesona Indonesia (API) Tahun 2025. Acara bergengsi ini dijadwalkan pada bulan November 2025 dan diharapkan akan menjadi pendorong utama bagi sektor pariwisata daerah. Penyelenggaraan API 2025 di Bengkayang merupakan hasil kerja sama antara Yayasan Ayo Jalan-Jalan (YAJJ), Kementerian Pariwisata RI, pemerintah daerah, dan para pemangku kepentingan pariwisata.
Keputusan ini disambut antusias oleh Kepala Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kalbar, Windy Prihastari. Ia menyatakan bahwa menjadi tuan rumah API 2025 merupakan kebanggaan besar bagi Bengkayang dan Kalimantan Barat secara keseluruhan. Windy menekankan bahwa ajang ini bukan sekadar penghargaan, melainkan juga kesempatan emas untuk mempromosikan potensi wisata Kalimantan Barat kepada khalayak luas, baik domestik maupun internasional.
Dengan terpilihnya Bengkayang sebagai tuan rumah, Kalimantan Barat memiliki kesempatan untuk menunjukkan kekayaan budaya dan keindahan alamnya kepada dunia. Kesempatan ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian daerah melalui sektor pariwisata dan memperkuat branding Bengkayang sebagai destinasi wisata unggulan di Indonesia. Partisipasi aktif masyarakat Kalimantan Barat dalam ajang ini sangat penting, terutama melalui mekanisme voting publik untuk mendukung nominasi-nominasi dari daerah tersebut.
Kalimantan Barat Raih Sembilan Nominasi API 2025
Provinsi Kalimantan Barat berhasil meraih sembilan nominasi dalam API Awards 2025. Prestasi ini menunjukkan kekayaan dan keanekaragaman potensi wisata yang dimiliki Kalimantan Barat, mulai dari destinasi alam yang menakjubkan hingga inovasi digital dalam promosi pariwisata. Kesembilan nominasi tersebut antara lain:
- Promosi Digital Inovasi: Etic Mbak Kepo dari website disporapar.kalbarprov.go.id
- Destinasi Belanja: Kampung Kreatif Sekida, Kabupaten Bengkayang
- Ekowisata: Ekowisata Kandelia Alam, Kabupaten Kubu Raya
- Dataran Tinggi: Bukit Padang Pakumbang, Kabupaten Landak
- Kampung Adat: Ensaid Panjang, Kabupaten Sintang
- Situs Sejarah: Kampung Batu, Kabupaten Landak
- Atraksi Budaya: Gawai Adat Nosu Minu Podi, Kabupaten Sanggau
- Destinasi Unik: Gunung Kelam, Kabupaten Sintang
- Surga Tersembunyi: Riam Berawatn, Kabupaten Bengkayang
Windy Prihastari menambahkan bahwa kesembilan nominasi ini mencerminkan keanekaragaman daya tarik wisata yang dimiliki Kalimantan Barat. Ia juga menekankan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam memberikan suara melalui voting untuk mendukung nominasi-nominasi tersebut.
Momentum Emas bagi Pariwisata Kalimantan Barat
Penyelenggaraan API 2025 di Bengkayang menjadi momentum strategis bagi Kalimantan Barat untuk memperkuat posisinya di peta pariwisata nasional. Dengan adanya ajang ini, potensi wisata Kalimantan Barat, khususnya Bengkayang, akan lebih dikenal luas di dalam dan luar negeri. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kunjungan wisatawan dan pada akhirnya berdampak positif bagi perekonomian daerah.
API 2025 bukan hanya sekadar ajang penghargaan, tetapi juga kesempatan untuk membangun branding daerah sebagai destinasi wisata unggulan di Indonesia. Kerja sama yang erat antara pemerintah, pelaku wisata, dan masyarakat sangat penting untuk memastikan keberhasilan penyelenggaraan API 2025 dan memaksimalkan dampak positifnya bagi pariwisata Kalimantan Barat.
Melalui partisipasi aktif seluruh pihak, Kalimantan Barat optimis dapat menunjukkan potensi wisata yang dimilikinya dan meraih prestasi gemilang dalam API 2025. Ajang ini diharapkan dapat menjadi tonggak penting dalam pengembangan sektor pariwisata Kalimantan Barat dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah pusat dan daerah, serta partisipasi aktif masyarakat, Kalimantan Barat siap untuk bersinar di kancah pariwisata nasional dan internasional.