BKN Dorong Pemda Petakan Potensi ASN untuk Percepat Pembangunan Daerah
Badan Kepegawaian Negara (BKN) mendorong pemerintah daerah untuk memetakan potensi ASN guna mempercepat pembangunan daerah, khususnya dengan memanfaatkan potensi unggulan masing-masing daerah.

Jakarta, 27 April 2024 - Badan Kepegawaian Negara (BKN) menekankan pentingnya pemetaan potensi dan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) bagi percepatan pembangunan daerah. Hal ini disampaikan Kepala BKN, Zudan Arif, dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (27/4).
Zudan menegaskan bahwa penguatan manajemen ASN merupakan kunci keberhasilan organisasi pemerintahan. Setiap daerah memiliki tantangan unik, sehingga pengelolaan ASN harus disesuaikan dengan potensi masing-masing. Peresmian Kantor Unit Penyelenggara Seleksi Calon dan Penilaian Kompetensi Pegawai (UPSCPKP) BKN Gorontalo pada Jumat (25/4) menjadi contoh nyata upaya ini.
Pembangunan UPT BKN di Gorontalo, menurut Zudan, diharapkan dapat mendukung penguatan manajemen talenta dan pembangunan di seluruh pemerintah daerah. Ia menekankan pentingnya kesesuaian antara potensi ASN dan kebutuhan pembangunan daerah untuk mencapai hasil yang optimal.
Pemetaan Potensi ASN di Gorontalo
Provinsi Gorontalo, dengan sektor kelautan dan perikanan sebagai potensi unggulannya, membutuhkan manajemen ASN yang tepat guna mendukung sektor tersebut. Zudan mencatat terdapat 31.898 ASN di Gorontalo dan meminta kepala daerah untuk segera melakukan pemetaan potensi dan kompetensi ASN agar tugas pemerintahan berjalan optimal. "Data menunjukkan saat ini terdapat 31.898 ASN di Gorontalo. Saya berpesan kepada para kepala daerah untuk melakukan pemetaan potensi dan kompetensi ASN agar tugas-tugas pemerintahan dapat berjalan optimal," ujarnya.
Lebih lanjut, Zudan mengapresiasi hibah tanah seluas 4.060 meter persegi dari Pemerintah Provinsi Gorontalo untuk pembangunan kantor UPSCPKP Gorontalo. Pembangunan fasilitas ini dibiayai melalui Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) Tahun Anggaran 2024. Ia berharap kantor ini dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk seleksi CASN dan pemetaan potensi pegawai.
"Silakan gunakan kantor UPT BKN kami untuk melaksanakan seleksi CASN dan pemetaan potensi pegawai agar pembangunan di Gorontalo dapat berjalan lebih baik," tambah Zudan.
Dukungan Pemerintah Provinsi Gorontalo
Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah, menyambut baik dukungan BKN. Ia menyatakan bahwa Pemprov Gorontalo akan segera melakukan asesmen pengisian jabatan tinggi dan akan bekerja sama dengan UPSCPKP Gorontalo dalam proses tersebut.
"Dalam waktu dekat Pemprov Gorontalo akan melakukan assesment pengisian jabatan tinggi. Dalam rangka melaksanakan hak tersebut, kami akan bekerja sama dengan UPSCPKP Gorontalo," pungkas Idah.
Langkah ini menunjukkan komitmen Pemerintah Provinsi Gorontalo untuk meningkatkan kualitas manajemen ASN dan memanfaatkan potensi ASN secara maksimal demi percepatan pembangunan daerah. Kantor UPSCPKP BKN Gorontalo diharapkan dapat menjadi pusat pengembangan kapasitas ASN dan mendukung terwujudnya pemerintahan yang lebih efektif dan efisien.
Pentingnya Pemanfaatan Data ASN
Pemetaan potensi ASN bukan hanya sekedar pendataan, tetapi juga analisis mendalam terhadap kompetensi dan keahlian setiap ASN. Data yang akurat dan terintegrasi akan membantu pemerintah daerah dalam menempatkan ASN pada posisi yang tepat sesuai dengan keahlian dan potensi mereka. Hal ini akan meningkatkan produktivitas dan efektivitas kerja ASN.
Dengan adanya pemetaan yang komprehensif, pemerintah daerah dapat mengidentifikasi kekurangan dan kelebihan sumber daya manusia di lingkungan pemerintahan. Informasi ini dapat digunakan sebagai dasar perencanaan pengembangan kapasitas ASN, baik melalui pelatihan, pendidikan, maupun penempatan yang strategis.
Ke depan, diharapkan seluruh pemerintah daerah dapat meniru langkah Gorontalo dalam memaksimalkan potensi ASN. Dengan demikian, pembangunan daerah dapat berjalan lebih cepat dan terarah, serta menghasilkan output yang optimal bagi kesejahteraan masyarakat.
Langkah BKN ini sejalan dengan upaya pemerintah pusat untuk meningkatkan kualitas dan kinerja ASN dalam rangka mendukung pembangunan nasional. Penguatan manajemen ASN menjadi kunci untuk mencapai tujuan tersebut.