BMKG Prakirakan Hujan Ringan Guyur Sebagian Besar Ibu Kota Provinsi
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan ringan akan terjadi di sebagian besar ibu kota provinsi di Indonesia pada Kamis, dengan beberapa wilayah berpotensi hujan disertai petir.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan ringan akan mengguyur sebagian besar ibu kota provinsi di Indonesia pada Kamis, 13 Maret 2025. Prakirawan BMKG, Raeni Chindi, menyampaikan informasi ini melalui kanal Youtube BMKG. Prakiraan cuaca ini mencakup berbagai wilayah di Indonesia, mulai dari Pulau Sumatera hingga Papua.
Hujan ringan diperkirakan terjadi di beberapa kota besar seperti Jakarta, Semarang, Surabaya, Denpasar, dan Makassar. Namun, BMKG juga memberikan peringatan dini akan potensi hujan disertai petir di beberapa wilayah, termasuk Bandung, Yogyakarta, Kupang, Pontianak, Palangka Raya, Samarinda, Manado, Nabire, Jayawijaya, dan Merauke. Masyarakat di daerah-daerah tersebut diimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati.
Selain hujan ringan, BMKG juga mencatat beberapa wilayah yang diprediksi mengalami kondisi cuaca berbeda. Palembang misalnya, diprediksi akan mengalami hujan sedang. Sementara itu, wilayah Manokwari diprediksi akan mengalami udara kabur. Perbedaan intensitas hujan ini menunjukkan keragaman kondisi cuaca di berbagai wilayah Indonesia.
Prakiraan Cuaca Per Wilayah
Di Pulau Sumatera, hujan ringan diperkirakan terjadi di Pekanbaru, Padang, Medan, Bengkulu, Jambi, Pangkal Pinang, dan Bandarlampung. Banda Aceh perlu mewaspadai potensi hujan disertai petir. Sementara itu, Palembang diprediksi akan diguyur hujan dengan intensitas sedang.
Di Pulau Jawa, hujan ringan berpotensi terjadi di Serang, Jakarta, Semarang, dan Surabaya. Namun, Bandung dan Yogyakarta perlu mewaspadai potensi hujan disertai petir. Kondisi cuaca di pulau Jawa tergolong cukup beragam, dengan beberapa wilayah berpotensi hujan lebat.
Untuk wilayah Bali dan Nusa Tenggara, hujan ringan diprediksi terjadi di Denpasar dan Mataram. Masyarakat di Kupang perlu waspada terhadap potensi hujan disertai petir. Kondisi cuaca di wilayah ini relatif sama, dengan potensi hujan ringan hingga sedang.
Di Pulau Kalimantan, hujan ringan diprediksi terjadi di Tanjung Selor dan Banjarmasin. Namun, Pontianak, Palangka Raya, dan Samarinda perlu mewaspadai potensi hujan disertai petir. Wilayah Kalimantan juga perlu mewaspadai potensi cuaca ekstrem.
Pulau Sulawesi diprediksi akan mengalami hujan ringan di Makassar, Palu, Gorontalo, dan Kendari. Mamuju diprediksi akan mengalami hujan dengan intensitas sedang. Manado perlu mewaspadai potensi hujan disertai petir. Kondisi cuaca di Sulawesi cukup bervariasi.
Di wilayah Indonesia bagian timur, Manokwari diprediksi akan mengalami udara kabur. Hujan ringan diperkirakan terjadi di Ambon, Ternate, Sorong, dan Jayapura. Namun, Nabire, Jayawijaya, dan Merauke perlu mewaspadai potensi hujan disertai petir. Wilayah Indonesia bagian timur perlu mewaspadai potensi cuaca ekstrem.
Peringatan Banjir Rob
Selain prakiraan cuaca harian, BMKG juga memberikan peringatan terkait potensi banjir rob. Fenomena Worm Moon atau bulan purnama pada Maret, yang bertepatan dengan fase bulan perigee dan gerhana bulan, diprediksi dapat memicu peningkatan ketinggian air laut. Direktur Bidang Meteorologi Maritim BMKG, Eko Prasetyo, mengatakan bahwa fenomena ini berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimal di wilayah Indonesia pada 14 dan 29 Maret 2025.
Berdasarkan pengamatan data lapangan dan prediksi pasang surut, BMKG memprediksi potensi banjir rob di Sumatera, Jawa, Kalimantan, hingga Maluku. Masyarakat di wilayah pesisir diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dan mengikuti arahan dari pihak berwenang.
BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu memantau informasi cuaca terkini melalui kanal resmi BMKG agar dapat selalu waspada dan mengantisipasi dampak dari perubahan cuaca yang terjadi. Kesiapsiagaan masyarakat sangat penting untuk meminimalisir dampak buruk dari cuaca ekstrem.