BPBD Mimika Sosialisasikan Pencegahan Kebakaran ke Pelajar
BPBD Mimika gencar mensosialisasikan bahaya kebakaran kepada pelajar di Kabupaten Mimika, Papua Tengah, sebagai upaya pencegahan pasca delapan kejadian kebakaran pada Januari 2025.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mimika, Papua Tengah, giat melakukan sosialisasi bahaya kebakaran kepada siswa. Program ini, menurut Kepala BPBD Mimika Septinus Marandof, merupakan bagian penting dari agenda 2025 untuk meningkatkan kesadaran pelajar akan pencegahan kebakaran.
Sosialisasi ini bertujuan memberikan pemahaman kepada para pelajar tentang langkah-langkah pencegahan kebakaran. Septinus menekankan pentingnya pengetahuan ini mengingat kebakaran dapat terjadi kapan saja dan di mana saja, termasuk di lingkungan sekolah. Tujuannya, siswa dan guru dapat merespon kejadian kebakaran dengan cepat dan aman.
Langkah BPBD ini dipicu oleh meningkatnya jumlah kasus kebakaran di Kabupaten Mimika. Pada Januari 2025 saja, tercatat delapan kejadian kebakaran. Dengan sosialisasi ini, diharapkan siswa dan guru dapat menerapkan manajemen risiko bencana, khususnya kebakaran.
Septinus menambahkan bahwa penanggulangan bencana merupakan tanggung jawab bersama. Pemerintah, masyarakat, dunia usaha, dan seluruh pemangku kepentingan perlu bahu-membahu dalam upaya mitigasi bencana. Harapannya, masyarakat akan semakin siap menghadapi bencana di lingkungan tempat tinggal mereka.
Sosialisasi ini mencakup berbagai materi penting, termasuk cara mencegah kebakaran, prosedur evakuasi yang aman, dan penggunaan alat pemadam api ringan (APAR). BPBD Mimika berkomitmen untuk terus meningkatkan program edukasi ini guna mengurangi risiko kebakaran di masa mendatang. Mereka juga berencana untuk melibatkan komunitas dan organisasi terkait dalam upaya ini.
Dengan memberikan edukasi sejak dini kepada para pelajar, BPBD Mimika berharap dapat menciptakan budaya keselamatan dan mengurangi angka kejadian kebakaran di Kabupaten Mimika. Upaya ini juga sejalan dengan program pemerintah untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana.
Melalui sosialisasi ini, BPBD Mimika berupaya untuk membangun kesadaran kolektif akan pentingnya pencegahan kebakaran. Partisipasi aktif dari seluruh lapisan masyarakat, termasuk pelajar, sangatlah krusial untuk mewujudkan lingkungan yang aman dan terhindar dari bencana kebakaran.