Cek Kesehatan Gratis di Bali: Hadiah untuk Masyarakat dari Pj Gubernur
Pj Gubernur Bali meluncurkan program cek kesehatan gratis di seluruh Puskesmas se-Bali untuk masyarakat yang berulang tahun, memberikan akses pemeriksaan kesehatan menyeluruh bagi semua usia.
Denpasar, 10 Februari 2024 - Penjabat (Pj) Gubernur Bali, Sang Made Mahendra Jaya, memberikan kabar gembira bagi masyarakat Bali. Beliau meluncurkan program Cek Kesehatan Gratis di seluruh Puskesmas se-Bali. Inisiatif ini memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk memeriksa kesehatan secara cuma-cuma, sebuah langkah proaktif dalam menjaga kesehatan dan mencegah penyakit sejak dini. Program ini diluncurkan di Puskesmas I Denpasar Utara, bersama Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara.
Hadiah Kesehatan untuk Ulang Tahun
"Ini hadiah kepada masyarakat untuk mau memeriksakan kesehatan secara gratis," jelas Pj Gubernur, "sehingga bisa diidentifikasi sakitnya, dengan tahu sakitnya bisa dilakukan upaya pengobatan sekaligus mencegah biar tetap sehat." Program ini terbuka untuk semua warga Indonesia yang berada di Bali dan bertepatan ulang tahunnya. Lebih menarik lagi, kesempatan ini berlaku hingga satu bulan setelah tanggal ulang tahun.
Pendaftaran dapat dilakukan melalui aplikasi Satu Sehat, atau alternatifnya dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK). Bagi yang berulang tahun di Januari, misalnya, masih bisa memanfaatkan program ini hingga April. Kemudahan akses ini diharapkan dapat menjangkau lebih banyak masyarakat, termasuk mereka yang mungkin tidak sempat memeriksakan diri tepat di hari ulang tahunnya.
Layanan Lengkap di Seluruh Puskesmas Bali
Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara menambahkan bahwa dari 120 Puskesmas di Bali, 11 di antaranya berada di Denpasar dan semuanya siap melayani program ini. Layanan pemeriksaan gratis ini sangat komprehensif, menjangkau berbagai kelompok usia, dari bayi hingga lansia. Jenis pemeriksaan pun beragam, mulai dari enam hingga 21 jenis pemeriksaan, termasuk pengambilan darah dan cek EKG.
Berdasarkan pengalaman hari pertama peluncuran, Puskesmas I Denpasar Utara memperkirakan dibutuhkan waktu sekitar satu jam untuk memeriksa satu pasien. Terdapat dua ruangan pemeriksaan, yaitu untuk anak dan remaja, serta ruangan terpisah untuk dewasa dan lansia. Pihak Puskesmas juga mengimbau masyarakat untuk melakukan pendaftaran daring melalui aplikasi Satu Sehat agar proses pemeriksaan dapat berjalan lebih efisien.
Respon Positif Masyarakat
Salah satu warga yang merasakan manfaat program ini adalah Wayan Sudina, seorang lansia yang berulang tahun pada 23 Januari lalu. Beliau mengaku sangat terbantu dengan adanya program ini, khususnya bagi lansia yang membutuhkan pemeriksaan kesehatan secara rutin. "Ini cukup baik, khusus pribadi saya rasa ini bagus sekali terutama untuk lansia karena kami lansia setiap saat memerlukan pemeriksaan, ini tadi seperti tensi dan kolesterol, hasil saya normal cuma kolesterol agak meningkat sedikit," ujar Wayan Sudina.
Program cek kesehatan gratis ini merupakan langkah inovatif dari pemerintah daerah Bali dalam meningkatkan akses kesehatan bagi masyarakat. Dengan pemeriksaan kesehatan yang mudah dan terjangkau, diharapkan dapat mendorong deteksi dini penyakit dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat Bali.
Kesimpulan
Program cek kesehatan gratis yang digagas Pj Gubernur Bali ini merupakan inisiatif yang patut diapresiasi. Selain memberikan kemudahan akses bagi masyarakat untuk memeriksakan kesehatan, program ini juga dapat membantu dalam upaya pencegahan penyakit sejak dini. Sosialisasi yang efektif dan pemanfaatan teknologi seperti aplikasi Satu Sehat diharapkan dapat meningkatkan partisipasi masyarakat dan optimalisasi program ini.