Deklarasi Jakarta: Puan Bawa Suara Palestina ke Parlemen Dunia
Ketua DPR RI, Puan Maharani, akan membawa Deklarasi Jakarta yang dihasilkan dari Konferensi Ke-19 PUIC 2025 ke forum parlemen global untuk memperjuangkan kemerdekaan Palestina dan solusi dua negara.
Ketua DPR RI, Puan Maharani, mengumumkan rencana membawa Deklarasi Jakarta hasil Konferensi Ke-19 Uni Parlemen Negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam (PUIC) ke berbagai forum parlemen internasional. Deklarasi ini, yang dihasilkan dari konferensi di Jakarta pada 14-15 Mei 2025, akan menjadi suara Indonesia dalam memperjuangkan isu-isu global, khususnya konflik Palestina-Israel.
Salah satu poin utama Deklarasi Jakarta adalah dukungan terhadap solusi dua negara untuk konflik Palestina dan Israel. Puan Maharani menegaskan komitmen Indonesia untuk terus memperjuangkan kemerdekaan Palestina dan menyerukan akses bantuan kemanusiaan ke Gaza dibuka seluas-luasnya. Pernyataan ini disampaikan setelah penutupan Konferensi Ke-19 PUIC di Kompleks Parlemen, Jakarta.
Kehadiran Presiden Prabowo Subianto dalam inaugurasi konferensi tersebut semakin mengukuhkan komitmen Indonesia. Puan Maharani menekankan bahwa dukungan pemerintah Indonesia terhadap kemerdekaan Palestina akan terus berlanjut sampai Palestina benar-benar merdeka. Hal ini menunjukkan sinergi kuat antara eksekutif dan legislatif Indonesia dalam isu internasional.
Deklarasi Jakarta dan Upaya Diplomasi Global
Deklarasi Jakarta memuat lima poin utama yang fokus pada penyelesaian konflik Palestina-Israel. Puan Maharani berencana untuk menyuarakan deklarasi ini dalam forum-forum parlemen dunia yang membahas isu Palestina. Ia berharap deklarasi ini dapat mendorong upaya diplomasi dan rekonsiliasi untuk menyelesaikan konflik regional yang melibatkan negara-negara anggota PUIC.
Selain fokus pada Palestina, Deklarasi Jakarta juga mencakup resolusi-resolusi penting lainnya yang relevan dengan situasi global terkini. Puan Maharani berkomitmen untuk mengawal implementasi setiap resolusi tersebut secara konkret. Hal ini menunjukkan komitmen Indonesia dalam berkontribusi pada perdamaian dan stabilitas dunia.
Puan Maharani menekankan pentingnya sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam menghadapi tantangan global. Ia percaya bahwa kerja sama antara kedua lembaga negara ini sangat krusial untuk mencapai hasil yang optimal dalam berbagai isu internasional.
Dukungan Solusi Dua Negara dan Akses Bantuan Kemanusiaan
Deklarasi Jakarta secara tegas mendukung solusi dua negara sebagai jalan keluar konflik Palestina-Israel. Puan Maharani juga mendorong agar akses bantuan kemanusiaan ke Gaza dibuka tanpa hambatan. Hal ini menunjukkan kepedulian Indonesia terhadap situasi kemanusiaan di Palestina.
Komitmen Indonesia dalam isu Palestina diperkuat dengan kehadiran Presiden Prabowo Subianto dalam konferensi tersebut. Kehadiran beliau menjadi bukti nyata dukungan pemerintah Indonesia terhadap perjuangan kemerdekaan Palestina. Puan Maharani menegaskan bahwa Indonesia akan terus berjuang bersama negara-negara PUIC hingga Palestina merdeka.
Dengan membawa Deklarasi Jakarta ke forum-forum parlemen internasional, Indonesia berharap dapat mendorong solusi damai dan berkeadilan bagi konflik Palestina-Israel. Indonesia juga berharap dapat meningkatkan kerja sama internasional dalam mengatasi berbagai tantangan global lainnya.
Pentingnya sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam isu internasional juga ditekankan. Puan Maharani percaya bahwa kerja sama yang erat antara kedua lembaga negara ini sangat penting untuk menghadapi tantangan global dan memperjuangkan kepentingan Indonesia di kancah internasional. Deklarasi Jakarta menjadi bukti nyata komitmen tersebut.
Kesimpulan
Deklarasi Jakarta merupakan langkah penting Indonesia dalam memperjuangkan isu-isu global, khususnya konflik Palestina-Israel. Dengan membawa deklarasi ini ke forum parlemen dunia, Indonesia berharap dapat berkontribusi pada perdamaian dan stabilitas dunia serta memperkuat kerja sama internasional.
