Dishub Aceh Besar Jamin Kelancaran Arus Lalu Lintas di Jalur Wisata Lebaran
Dinas Perhubungan Aceh Besar kerahkan petugas untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas di jalur wisata dan arus balik Lebaran 1446 H, terutama di kawasan Lhoknga yang ramai dikunjungi.

Banda Aceh, 5 April 2025 - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Aceh Besar, Aceh, mengambil langkah proaktif dalam mengantisipasi lonjakan kendaraan selama periode arus balik Lebaran 1446 Hijriah dan libur panjang. Mereka mengerahkan sejumlah petugas untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas, khususnya di jalur-jalur menuju objek wisata yang menjadi tujuan favorit masyarakat.
Penempatan petugas ini difokuskan pada titik-titik rawan kemacetan, salah satunya di Kecamatan Lhoknga yang terkenal dengan keindahan pantainya. Langkah ini diambil untuk memberikan kenyamanan dan keamanan bagi seluruh pengguna jalan raya selama periode liburan. Plt. Kepala Dishub Aceh Besar, Dodi Trisna, menjelaskan bahwa penambahan personel di Lhoknga bertujuan untuk mengurai potensi kemacetan yang disebabkan oleh meningkatnya volume kendaraan menuju objek wisata pantai.
Keputusan untuk meningkatkan jumlah petugas di lapangan didasari oleh prediksi peningkatan signifikan volume kendaraan yang menuju ke Lhoknga selama libur Lebaran. Kawasan Pantai Lhoknga memang menjadi salah satu destinasi wisata favorit masyarakat Aceh dan sekitarnya, sehingga antisipasi dini menjadi sangat penting untuk mencegah terjadinya kemacetan yang mengganggu kenyamanan dan keamanan pengguna jalan.
Antisipasi Kemacetan di Lokasi Wisata
Dishub Aceh Besar telah menyiagakan petugas di empat titik strategis untuk memastikan kelancaran lalu lintas. Keempat titik tersebut meliputi kawasan Lhoknga, Lambaro, Aneuk Galong, dan Saree. Penempatan petugas di lokasi-lokasi strategis ini diharapkan mampu meminimalisir potensi kemacetan dan kecelakaan lalu lintas. Dodi Trisna menambahkan bahwa jumlah personel di setiap titik disesuaikan dengan tingkat kepadatan lalu lintas di masing-masing lokasi.
Penambahan personel di Lhoknga, khususnya, merupakan respon langsung terhadap peningkatan volume kendaraan yang menuju ke kawasan wisata pantai tersebut. Dengan penambahan personel ini, diharapkan petugas dapat lebih efektif dalam mengatur lalu lintas dan mengantisipasi potensi kemacetan.
Selain penempatan personel, Dishub Aceh Besar juga melakukan koordinasi dengan instansi terkait lainnya untuk memastikan kelancaran arus lalu lintas. Koordinasi ini meliputi penyediaan rambu-rambu lalu lintas, pengaturan jalur, dan penanganan potensi gangguan lalu lintas lainnya.
Imbauan Keselamatan Berkendara
Selama masa pengamanan lalu lintas ini, Dishub Aceh Besar juga gencar memberikan imbauan kepada pengguna jalan agar selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas. Imbauan ini disampaikan melalui berbagai media, termasuk spanduk, baliho, dan sosialisasi langsung kepada masyarakat.
Dodi Trisna menekankan pentingnya keselamatan berkendara, terutama selama periode arus balik Lebaran. “Kami mengimbau masyarakat untuk tetap tertib, berhati-hati, dan mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama. Jangan terburu-buru di jalan agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan,” pesannya. Imbauan ini bertujuan untuk menekan angka kecelakaan lalu lintas selama periode liburan.
Pengamanan dan pengaturan lalu lintas oleh Dishub Aceh Besar akan terus dilakukan hingga tanggal 8 April 2025. Hal ini mengingat puncak arus balik Lebaran diperkirakan masih akan berlangsung beberapa hari ke depan. Pihak Dishub berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan memastikan kelancaran arus lalu lintas selama periode liburan.
Selain itu, Dishub Aceh Besar juga menyediakan posko pengaduan yang dapat dihubungi oleh masyarakat jika mengalami kendala atau membutuhkan bantuan di jalan. Posko ini beroperasi selama 24 jam untuk memberikan respon cepat terhadap setiap laporan atau pengaduan yang masuk.